Banten Hits – Ketua DPD PDIP Banten Sukira mendadak berang beberapa saat setelah Indo Barometer merilis hasil survei mereka selama kurun 7-12 April 2016. Pasalnya, survei lembaga tersebut memosisikan Andika Hazrumy dalam urutan ke empat di bawah Rano Karno dan Wahidin Halim.
“Apa ini? Harusnya Andika ada di (urutan) atas. Andika banyak dekat dengan rakyat. Apa-apaan ini (Andika) bisa di peringkat ke empat. Menurut saya ini tidak adil,” kata Sukira dengan nada keras, usai menghadiri diskusi “Meneropong Banten 2017-2022”, di Hotel Le Dian, Kota Serang, Rabu (1/6/2016).
Sukira juga mengungkapkan, DPD PDIP Banten yang dipimpinnya tengah berencana memasangkan Rano Karno dengan Andika Hazrumy, namun semuanya diserahkan kepada DPP PDIP Banten.
“Sudah memasang Rano-Andika, tapi belum dikasih (rekomendasinya) ke DPP (PDIP). Ini hanya harapan saya. Kepercayaan saya masih 50 persen buat Rano,” jelasnya.
Sebelumnya, Indo Barometer merilis hasil survei selama rentang 7-12 April 2016 di Hotel Ledian, Kota Serang, Rabu (1/6/2016). Hasil survei menyebut, anggota DPR RI yang juga wali kota Tangerang selama dua periode, Wahidin Halim (WH), berada di posisi dua menempel petahana Rano Karno.
BACA JUGA: Survei Indo Barometer: WH Tempel Rano Karno
Peneliti Indobarometer Hadi Suprapto Rusli mengatakan, dari belasan nama yang muncul, jika disimulasikan menjadi delapan besar, maka tingkat keterpilihan Rano Karno mencapai 34,5 persen, sementara Wahidin Halim 18,9 persen.
Di bawah Rano Karno dan Wahidin Halim, ada Andika Hazrumy, anggota DPR RI yang juga anak Ratu Atut Chosiyah, mantan gubernur Banten yang kini dipenjara karena korupsi. Kemudian nama lainnya adalah Dimyati Natakusumah, Mulyadi Jayabaya, Tantowi Yahya, Taufiqurachman Ruki, dan Anton Apriantono.(Rus)