Diperiksa Kejari Pandeglang soal Dana Tunda, Staf Pelaksana Keuangan Dindikbud Gak Bisa Makan

Date:

 

Banten Hits – Mantan mantan Staf Pelaksana Keuangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pandeglang Rika Yusilawati memenuhi panggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang untuk dimintai keterangan terkait kasus dana tunjangan guru daerah (Tunda), Kamis (22/9/2016).

Wartawan Banten Hits Saepullloh melaporkan, Rika yang saat ini menjabat Kasubag Keuangan dan Penata Usaha Keuangan Dindikbud Kabupaten Pandeglang tiba di gedung Kejari Pandeglang sekitar pukul 10.00 WIB. Dia langsung masuk ke ruangan Kasi Pidsus. Rika dicecar penyidik seputar tugas pokok dirinya saat menjabat staf pelaksana keuangan di Dindikbud pada tahun 2010.

Saat keluar dari ruangan Kasi Pidsus, Rika langsung diserbu awak media yang sudah menunggu lama. Kepada wartawan Rika mengaku shock dan merasakan tidak enak makan mendapat panggilan dari Kejari Pandeglang. Pasalnya, dia baru pertama kali berhubungan dengan lembaga Korps Adhyaksa tersebut. 

“Hanya seputaran tupoksi sama sepengetahuan saya proseduralnya seperti apa. Kalau dari tahun 2010 saya sebagai pelaksana, ya jadi hanya seputar itu aja sih,” kata Rika menjelaskan seputar pemeriksaannya.

“Saya kaget, shock! Gak bisa makan saya. Masalahnya baru pertama kali,” sambungnya.

Meski demikian, Rika bersikeras tidak mengetahui proses penganggaran awal yang dilakukan.

“Nggak saya tidak tahu penganggaran awal, karena saya sebagai pelaksana di 2010. Sebelum ini mencuat saya belum mengetahui sampai akhirnya seperti ini saya baru mengetahui,” kilahnya.

Kasi Pidsus Kkejari Pandeglang Feza Reza mengungkapkan, pemanggilan yang dilakukan isntitusinya terhadap Rika untuk memintai keterangan seputar tupoksinya sebagai staf pelaksana keuangan Dinas Pendidikan pada tahun 2010.

“Untuk dimintai keterangan masalah tupoksi dia sebagai pelaksana keuangan pada tahun 2011, pendalaman masalahnya seputar tupoksinya saja. Apakah ada kendala terkait tunda,” paparnya.(Rus)

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Sepanjang 3-15 April 2024, Jumlah Penumpang di Terminal Poris Plawad Mencapai 1.000 Orang Per Hari

Berita Tangerang - Sepanjang 3-15 April 2024 atau selama...

Angka Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024 Menurun, Pelanggaran ETLE Meningkat

Berita Jakarta - Angka kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024...

Lakalantas di Depan Ruko Barcelona Rawa Mekar Jaya Serpong, Dua Orang Luka

Berita Tangsel - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan...