Banten Hits – Ruas Jalan Rangkasbitung-Leuwidamar tepatnya di Kampung Pasir Rokok, Desa Cimarga, Kabupaten Lebak, Senin (10/10/2016) tergenangi air bercampur lumpur.
Lumpur yang menutupi badan jalan disebabkan tumpahnya limbah galian pasir dari bendungan milik salah satu perusahaan tambang pasir di lokasi tersebut. Tak hanya menutupi badan jalan dan menyebabkan terhambatnya arus kendaraan dari dua arah, derasnya arus air bercampur lumpur juga menyebabkan satu bangunan warung dan dua unit sepeda motor yang berada di lokasi tersebut ikut terseret arus.
Informasi yang diperoleh, tumpahan limbah lumpur disebabkan tanggul bendungan yang tak sanggup menahan tekanan lumpur limbah bekas galian pasir saat hujan mengguyur wilayah tersebut sekitar pukul 14.00 WIB.
“Lumayan tinggi banjirnya hampir setengah meter,” kata Jaja salah seorang warga.
Riana, warga lain yang warungnya terseret derasnya air lumpur mengaku merugi hingga puluhan juta rupiah.
“Warung sama semua dagangannya kebawa arus semua, kencang banget soalnya,” katanya.
Sementara itu, Yanto koordinator keamanan di perusahaan tersebut mengaku, tak bisa berbuat banyak dengan kejadian tersebut.
“Saya cuma keamanan saja, bos nya ada di Jakarta,” singkatnya.
Informasi yang diperoleh dari salah satu pengusaha yang enggan namanya disebut mengatakan, perusahaan tersebut bernama PT Dodo Aneka Karya.
“Kenapa, limbahnya ke jalan ya?. Ownernya orang luar, jarang ke lokasi,” ujarnya.(Nda)
