Banten Hits – Binta (13) salah satu peserta lomba lari maraton 10 Kilometer (10K) di Kabupaten Lebak, Senin (28/11/2016), meninggal dunia.
Siswi kelas 2 SMP Negeri 2 Rangkasbitung ini sempat mendapat penanganan medis di RSUD Adjidarmo setelah terjatuh dan pingsan saat mengikuti lomba lari yang diselenggarakan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) dalam rangka menyambut HUT ke-188 Kabupaten Lebak, Sabtu (26/11)
Informasi yang diperoleh Banten Hits, Binta terjatuh sekitar 1 kilometer menjelang garis finish. Petugas medis dan panitia langsung mengevakuasi Binta ke rumah sakit.
Kesedihan nampak terlihat di wajah keluarga anak pertama dari dua bersaudara yang tinggal di Kampung Kanaga, Kecamatan Warunggunung. Rasa kehilangan sangat dirasakan Mukti, orangtua Binta.
“Sangat kehilangan. Sedih dengan cobaan ini,” lirih Mukti.
Meski berat kehilangan putrinya, namun Mukti mencoba tetap tegar dan berusaha mengikhlaskannya.
“Mau diapakan lagi sudah takdirnya seperti ini,” tutur Mukti.
Sementara itu, Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya yang melayat ke rumah duka berharap keluarga Binta bisa ikhlas dan menerima cobaan tersebut.
“Kami turut berduka cita atas wafatnya Binta. Semoga almarhum ditempatkan di surga. Kami kehilangan salat satu atlet berprestasi ini,” kata Iti didampingi Sekda Dede Jaelani, kemarin.(Nda)