Banten Hits – Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Pandeglang akan melakukan validasi data semua kelompok tani di Pandgelang, supaya bantuan yang diberikan kepada kelompok tani tersebut bisa lebih tepat sasaran.
Ketua KTNA Pandgelang Anton Haerulsamsi mengatakan, pihaknya akan segera melakukan validasi data kelompok tani karena sekarang ini banyak bantuan yang disalurkan pemerintah tidak tepat sasaran atau tidak sesuai dengan kebutuhan.
“Banyak bantuan yang mubazir, contohnya kelompok tani yang harusnya membutuhkan bantuan alat mesin hand tracktor ukuran G 1000 dikasih dengan G 3000. Maka saya rasa bantuan itu tidak sesuai,” ungkap Anton saat ditemui di Gedung Rereongan Pandeglang, Rabu (30/11/2016).
Menurut Anton, banyak data kelompok tani yang sudah mendapatkan bantuan, namun diberi bantuan lagi oleh pemerintah. Sementara, yang benar-benar membutuhkan belum mendapatkan bantuan baik alat mesin maupun bantuan lainnya.
“Ada beberapa kelompok tahun lalu mendapatkan bantuan mesin hand tracktor dan tahun ini mendapatkan lagi. Sementara masih banyak kelompok yang belum mendapatkan. Makanya semua kelompok tani itu peru divalidasi,” katanya.
Anggota Komisi III DPRD Pandeglang itu mengimbau, pemerintah atau Instansi terkait ketika akan menyalurkan bantuan kepada kelompok tani harus lebih teliti lagi.
Bantuan itu harus disesuaikan dengan kebutuhan kelompok itu sendiri, jangan sampai salah atau tidak tepat sasaran, sehingga nantinya bantuan itu tidak bisa dimanfaatkan dengan maksimal.
“Bantuan seperti alat mesin tanam maupun hand tracktor, harus disesuaikan dengan keadaan geografis pertaniannya. Agar pemanfaatan program bisa lebih optimal,” tuturnya.
Politisi Golkar ini menambahkan, jumlah kelompok tani di Pandeglang ada sekitar 2.500 lebih, adapun kegiatan validasi kelompok tersebut belum bisa dipastikan, karena sementara ini masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait.
“Validasi kelompok tani itu sangat perlu dilakukan, namun kami belum bisa menentukan waktunya. Hal itu guna untuk menyesuaikan bantuan yang diberikan,” tambahnya.
Di tempat yang sama Sekda Pandeglang Ferry Hasanudin mengatakan, menyambut baik dengan langkah yang akan dilakukan KTNA tersebut.
validasi semua kelompok itu, kata Ferry, harus dilakukan mengingat masih banyaknya bantuan kepada kelompok yang tidak tepat sasaran. Untuk itu pihaknya menyarankan kepada KTNA validasi kelompok segera dilakukan. Program bantunan yang akan disalurkan 2017 nanti, sesuai dengan kebutuhan kelompok tani tersebut.
“Perlu adanya penertiban kelompok tani itu, selain itu setiap pengajuan bantuan yang dilakukan kelompok tani, harus melalui rekomendasi dari KTNA tingkat kecamatan,” ujarnya.(Rus)
 Pandgelang Anton Haerulsamsi mengatakan, akan Validasi Kelompok Tani Penerima Bantuan di Pandeglang){kind=link}