Banten Hits – Hardiman dan Surinah kini tak lagi mempunyai tempat tinggal. Bangunan yang ditempati pasangan suami istri bersama ketiga anak-anaknya selama belasan tahun tersebut hancur setelah ambruk pada Sabtu (31/12/2016) ambruk.
Kondisi rumah Hardiman yang sehari-harinya bermata pencaharian sebagai petani ini memang sudah lama rusak. Namun, karena kondisi keuangan yang serba pas-pasan, Hardiman tak mampu memperbaiki kerusakan pada bangunan semi permanen tersebut.
BACA JUGA: Satu Keluarga di Lebak Nyaris Tertimpa Rumah Ambruk
Padahal, rumah di Kampung Ciseke, Desa Jatimulya, Kecamatan Rangkasbitung tersebut berdekatan dengan Kantor Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).
“Sudah 12 tahun tapi tidak ada perhatian dari pemerintah. Mau memperbaiki enggak punya uang,” tutur Hardiman, Selasa (3/1/2017).
Beruntung kata Hardiman, saat rumah ambruk, istri bersama ketiga anaknya yang berada di dalam rumah berhasil menyelamatkan diri. Sebelum ambruk, istri Hardiman mendegar suara kayu-kayu penyangga rumah seperti akan roboh.
Pantauan Banten Hits, selain rumah milik Hardiman, dua rumah warga lainnya juga terancam ambruk.(Nda)
