Pandeglang – Selain kegiatan rutin yang dilakukan pada setiap tahunnya, Palang Merah Indonesia (PMI) akan terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan darah di Pandeglang.
“Kebutuhan darah terus kami upayakan agar bisa terpenuhi. Selama ini memang belum karena tenaga yang terbatas,” kata Wakil Ketua PMI Kabupaten Pandeglang, Kodiat Juarsah, saat sosialsiasi bulan dana PMI, di Pendopo Bupati Pandeglang, Jumat (17/2/2017).
Pada tahun ini kata Kodiat, pihaknya memberikan pendidikan dan pelatihan bagi para tenaga teknis.
“Pelatihan ini bertujuan agar pelayanan kepada masyarakat bisa semaksimal mungkin, terutama terhadap kebutuhan darah,” ujarnya.
Sepanjang tahun 2015-2016, dana hasil penggalangan pada bulan bakti PMI terkumpul sebanyak Rp250 juta. Dana tersebut berhasil terkumpul dari instansi pemerintah kecamatan dan sekolah.
“Ada juga hibah dari pemerintah daerah, nilainya Rp100 juta,” terang Kodiat.
Dana ini akan dipergunakan untuk berbagai kegiatan, diataranya mengirim anggota PMR pada progam pertukaran pelajar ke Jepang, lalu pelayanan pos pertolongan pertama di hari besar nasional, kegiatan donor darah baik yang dilakukan instansi maupun sekolah.
“Termasuk pembentukan dan pelatihan anggota sibat, pembinaan PMR dan orientasi bagi pembina PMR se-Pandeglang,” imbuhnya.(Nda)
