Serang – KPU Provinsi Banten menggelar rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara pemilihan gubernur Banten di Hotel The Royal Krakatau, Kota Cilegon, Minggu (26/2/2017).
Menghindari Konflik dari dua masa pendukung, pihak polres cilegon akan membuat lokalisasi masa untuk pasangan nomor urut satu maupun nomor urut dua. Tempat dua pendukung tersebut akan dibedakan. Untuk masa pendukung pasangan calon nomor urut satu akan di tempatkan di Lapangan Sumampir, sedangkan nomor urut dua di depan KJC.
“Masa pendukung akan di lakukan pengamanan yang berbeda, Karena memang acara ini terbuka dan terbatas. kita siapkan penyekat, jadi mohon maap untuk masa yang tidak diundang nanti tidak bisa ke dalam hotel,” kata Kapolres Cilegon, AKBP R. Romdhono, kepada awak media, Jum,at (24/2/2017).
Dua masa pasangan calon sebelum bercampur menjadi satu di ruangan hotel, sekitar radius 50 meter mendekati hotel, pihaknya akan membuat sekat. Namun untuk tetap memafasilitasi masa pendukung yang diluar tersebut, pihaknya telah meminta kepada penyelenggara untuk memberikan informasi berupa audio.
“Kalau bisa audio visual, tapi kalau tidak bisa minimal audio. Sehingga masa yang tidak diundang nanti tetap bisa mendengar informasi kegiatan di dalam,” Ujarnya.
Kemudian untuk tekhnis kegiatan, lanjutnya, semua undangan yang datang akan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Selain tamu yang diundang mereka tidak diperkenankan untuk masuk ke dalam hotel. Mereka yang diundang pun harus dipastikan bisa menunjukan tanda pengenal baik di mobil maupun di kendaraannya.
Meski demikian, pihaknya tetap akan ekstra antisipasi dalam hal pengamanan tersebut. Terutama antisipasi terhadap kemungkinan masa dalam tanda kutip yang tidak diundang untuk turut hadir menyaksikan rapat besar tersebut.
“Jadi ancaman yang diperkirakan akan terjadi akan coba kita antisipasi dengan segala kekuatan yang ada,” Katanya.(Ep)
