Tangerang – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Tangerang nonaktif, Hendri Zein mengatakan, pemberhentian sementara dirinya dari jabatan Ketua merupakan bentuk konsekuensi logis dalam berpartai
“Apa yang mau disikapi? Gua menganggap ini sebagai bentuk sebuah konsekuensi logis kita dalam berpartai. Ketika gue dianggap oleh partai harus mendapat sanksi ya itu konsekuensi logis gue sebagai orang partai,” kata Hendri,Kamis (2/3/2017).
Dirinya pun menerima keputusan partai tersebut dengan lapang dada.
“Apapun kondisinya ya gue terima, dengan kondisi ini gue terima dengan lapang dada dan berbesar hati,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan, hal tersebut merupakan hal yang harus diterima jika memilih berada didalam partai.
“Karena disitu bentuk sejatinya orang dalam berpartai. Karena berpartai kan pilihan. Apalagi gue disini bukan kader kosan, kontrakan, apalagi tempelan. Ya emang kader dari leluhur gue. Gue mah sangat sayang dengan kondisi partai gue sendiri. Jadi apapun ketika partai memerintahkan atau mengeluarkan suatu keputusan gue terima dengan besar hati,” tuturnya.
Ketika ditanya mengenai upaya pembelaan terhadap pemberhentian tersebut, Hendri mengungkapkan tidak perlu melakukan hal tersebut.
“Jelas kan dalam SK itu pemberhentian sementara, bukan KTA gue dicabut. Cuma pencopotan sementara. Di poin ke 5 dan 6 itu jelas. Posisi itu masih mungkin dikembalikan,” tandasnya.(Ep)