Lebak – Pemerintah Kabupaten Lebak menggandeng Lifeguard dan Balawisata guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengunjung destinasi wisata pantai Banten selatan , khsususnya Lebak selatan.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak Hayat Syahida mengatakan, keamanan dan kenyamanan pengunjung juga menjadi prioritas dinas Pariwisata agar pamor destinasi wisata di Lebak bisa terus meroket sehingga masyarakat bisa mengetahui Kabupaten Lebak yang kaya akan eksotisme alam.
“Ini salah satu usaha pemerintah dalam mengembangkan kawasan selatan Banten sebagai kawasan yang mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui sektor pariwisata, sudah tentu perlu adanya suatu dukungan terhadap kesiapan menyambut dan melayani wisatawan,” kata Hayat kepada Banten Hits, Kamis (23/3/2017).
Menurutnya, pantai selatan Banten memiliki daya tarik yang sangat unik, keindahan dari luasnya pantai yang terhampar dan terbentang luas saat ini sedang dalam tahapan pengoptimalan. Pantai sawarna sebagai salah satu destinasi wisata dunia yang masuk kedalam kategori tujuh besar keindahan wisata tengah menjadi perhatian pemerintah seempat dan balawista sebagai stakeholder yang memiliki otoritas dalam menjaga keselamatan wisatawan.
“Kami bekerjasama dengan balawista Banten untuk membina, melatih dan membentuk petugas-petugas penyelamat (lifeguard-red) dikawasan wisata pantai lebak seperti pantai sawarna dan bagedur dan hingga saat ini sudah ada sekitar 40 orang relawan balawista yang bertugas dan memberikan bantuan keselamatan terhadap wisatawan,” katanya.
Kata Hayat, Balawista ini disiapkan Pemerintah Kabupaten Lebak untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengunjung destinasi wisata agar memberikan kesan positife pada wisatawan yang belum mengetahui kekayaan dan keindahan alam Kabupaten Lebak.
“Setiap destinasi wisata kita siapkan 10 orang Lifeguard yang akan bekerja secara maksimal dan memberikan pelayanan yang maksimal kepada pengunjung,” katanya.
Hayat menjelaskan lifeguard disiapkan bukan hanya untuk wisata selatan saja melainkan seluruh wisata yang ada di Kabupaten Lebak akan disiapkan lifeguard yang terlatih.
“Kita juga bersama balwisata tengah melakukan inventarisasi kebutuhan peralatan para petugas penyelamat tersebut, dengan mengupayakan pengadaan baik secara swadaya ataupun melalui penganggaran dari pemerintah Kabupaten Lebak,” katanya.
“Lifeguard ini akan kita beri pelatihan dan sertifikat yang layak agar masyarakat bisa percaya dan berasa nyaman,” sambungnya.
Lebih jauh Hayat menjelaskan Pemerintah Kabupaten Lebak tengah berupaya mendongkrak dan memaksimalkan potensi wisata yang ada di Kabupaten Lebak agar bisa tereksplore dan diketahui masyarakat banyak yang akan berdampak meningkatnya kesejahteraan warga.
“kita berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan wisatawan semoga hal ini bisa mendapatkan respon positif dari semua pihak,” harapnya.(Ep)
