Kampung PHBS, Wujudkan Budaya Bersih dan Sehat di Kota Tangerang

Date:

Tangerang – Setiap anggota keluarga didorong agar mampu menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan aktif dalam setiap kegiatan kesehatan di masyarakat. Sementara itu, pelayanan kesehatan juga tak sekedar persoalan kuratif atau pada tahap penyembuhan penyakit, namun lebih itu kebijakan pemerintah juga diarahkan pada hal bersifat preventif dan promotif. Salah satunya melalui penyuluhan kesehatan dengan membudayakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) mulai dari diri sendiri dan lingkungan.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengparesiasi keberadaan Kampung Sehat atau Kampung PHBS di lingkungan masyarakat. Dengan keberadaan Kampung Sehat diharapkan, masyarakat mempunyai sumber daya, kemauan dan kemapuan secara mandiri untuk mencegah dan mengatasi persoalan-persoalan kesehatan termasuk bencana alam.

Untuk mewujudkan hal itu, tak hanya semata didukung dengan komitmen kuat yang diimplementasikan melalui program-program pembangunan. Akan tetapi, harus berbanding lurus dengan partisipasi aktif dari masyarakat. Sebuah lingkungan yang sehat akan terwujud jika kesadaran itu tumbuh dan diimplementasikan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari serta terjalinnya sinergitas dan saling mendukung satu sama lain.

Banyak program kreatif masyarakat dalam Kampung PHBS diantaranya, keberadaan tempat sampah di setiap sudut rumah, kebun-kebun mini yang terus dirawat, penghijauan di setiap pekarangan rumah, janan dan dinding lingkungan yang dicat warna-warni. Termasuk bank sampah yang pengelolaannya dilakukan secara mandiri dan profesional oleh masyarakat.

“Kampung Sehat bisa menumbuhkan budaya hidup bersih di masyarakat. Kepedulian yang tumbuh tersebut dapat membantu pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman,” ujar wali kota.

Pada tahun 2016, Pemkot Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) telah melakukan pembinaan di 26 lokasi. Pada tahun ini ditargetkan, pembinaan Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada masyarakat dalam beberapa tahapan dilakukan di 109 lokasi.

Lebih lanjuta kata wali kota, Kampung Sehat merupakan mitra pemerintah daerah yang dibentuk dari kepedulian masyarakat terhadap lingkungannya. Maka dari itu, diperlukan kerja sama semua pihak untuk mempercepat pembangunan di Kota Tangerang secara fisik maupun SDM.

Begitu juga dengan kesehatan di lingkungan masyarakat yang tak hanya sebatas pengobatan, akan tetapi bagaimana upaya membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya kebersihan dan kesehatan bagi tubuh maupun lingkungan. Asupan makanan, minuman serta kondisi lingkungan sekitar juga turut mendukung terciptanya kesehatan pada tubuh

“Ajak anggota keluarga dan seluruh masyarakat agar terus membiasakan PHBS, sehingga Kampung Sehat sebagai salah satu perwujudan kota layak huni yang kita harapkan dapat kita nikmati di masa yang akan datang,” pesan wali kota.(ADVERTORIAL)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related