Tangerang – Salah satu korban selamat kecelakaan maut di Jalan Raya Puncak, Kampung Cibogo Leles, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor pada Sabtu (22/4/2017). Adalah Hasanudin (21) warga Villa Tangerang Indah RT 05/10, Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Priuk, Kota Tangerang, kondisinya mulai membaik.
Meski masih terbaring lemah, Hasanudin mengaku, sudah dapat merasakan kaki kanannya. Saat sebelumnya mengalami patah tulang akibat terjepit dua kendaraan yang terlibat kecelakaan.
“Alhamdulillah, saya sudah lebih baik. Kaki juga udah bisa berasa kalau disentuh,” ujar Hasanudin saat ditemui dikediamannya, Senin (24/4/2017).
Padahal saat kejadian, kata Hasan, kaki kanan mengalami patah tulang hingga sulit untuk menggerakannya. Belum lagi siku tangan kanannya juga robek.
“Saat kejadian, saya udah engga bisa ngerasain dari tumit kanan kebawah, udah kaya engga ada tulangnya, saya udah pasrah aja pas liat kaki sama tangan saya,” ungkapnya.
Hasan mengatakan, saat kejadian kecelakaan yang merenggut empat nyawa melayang, dirinya adalah korban pertama yang dibawa kerumah sakit. Bahkan, saat dibawa kerumah sakit tim medis sudah mengatakan kakinya kemungkinan tidak bisa diselamatkan.
“saya ngerasanya tulang kaki saya udah ancur, udah engga berasa apa-apa, dokter juga udah sempet bilang kemungkinan diamputasi. Karena kondisi kaki saya yang udah parah, tapi Alhamdulillah masih ada mukjizat,” jelasnya.
“waktu di rumah sakit semuanya ditanggung, tapi katanya kalau pengobatan alternatif atau dirumah gini udah engga bisa, kecuali dirujuk lagi kerumah sakit,” sambungnya.
Untuk diketahui, pada saat kejadian kecelakaan tersebut Hasanudin (21) berboncengan dengan temannya Aris Ris Beni (16), hendak pulang menuju Tangerang dari Puncak, Bogor.(Zie)
