Lebak – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) membangun plaza sebagai tempat para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) agar bisa mengenalkan dan menjajakan produknya.
Masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Lebak dan ingin mendapatkan buah tangan sebagai kenang-kenangan bisa mendapatkannya di plaza yang berlokasi di Kawasan Terminal Mandala, Desa Kadu Agung, Kecamatan Cibadak.
“Ada ratusan produk dari 105 jenis usaha hasil 90 pelaku IKM yang tersedia di Plaza Lebak,” kata Iti, Selasa (9/5/2017).
Iti mengaku, animo para pelaku usaha yang menginginkan produknya ikut dijajakan di plaza tersebut sangat tinggi. Diharapkan, keberadaan Plaza Lebak terus mampu meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan pelaku usaha.
“Tentu ini membuat kami merasa bangga karena keberadaan Plaza Lebak dapat dirasakan manfaatnya, khusunya oleh pelaku IKM,” ucapnya.
Ratusan produk yang tersedia mulai dari makanan, minuman, kerajinan tangan, batik, hasil bumi dan lain-lain.
“Sesuai dengan niatan awal, Plaza Lebak juga dijadikan pusat transaksi dan menjadi tempat sosialisasi serta pelatihan kerajinan tangan,” jelas Iti.
Sehingga, kata Iti selain menjadi pusat perniagaan, Plaza Lebak juga sekaligus dijadikan tempat berkreasi para pelaku IKM serta berinteraksinya pelaku IKM dengan pemerintah daerah melalui berbagai kegiatan.
“Semuanya telah tersedia, jadi silahkan datang,” katanya.
Namun, yang tak kalah penting, keberadaan Plaza Lebak telah mampu mengurangi angka pengangguran. Bertumbuhnya IKM di Lebak mampu menyerap tenaga kerja.
Uum Umisah salah satu perajin batik mengaku senang dengan kehadiran Plaza Lebak.
“Keberadaan Plaza Lebak membantu saya dalam pemasaran. Setiap batik yang saya buat bisa langsung saya kirim ke plaza,” tuturnya.(Nda)
