Serang – Kepolisian Daerah (Polda) Banten membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pangan menjelang Ramadan dan lebaran tahun 2017. Kapolda Banten, Brigjen Pol Listiyo Sigit Prabowo mengatakan, Satgas Pangan tersebut untuk memantau stabilitas harga sembako dan pangan di pasaran.
“Untuk kegiatanya tentu kita akan bergerak bersama-sama dengan pemerintah daerah, kita akan melakukan sidak di tempat distribusi, tempat penyimpanan yang tidak ada sifat penumpukan (Penimbunan),” jelas kapolda, Sabtu (20/5/2017).
Sasaran satgas Provinsi Banten, lanjut Sigit, menyasar pasar besar yang ada di Banten, dan beberapa titik yang sudah di tentukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Banten.
“Utamanya pasar besar yang ada di tempat kita dan di lanjut di titik yang dikondisikan Disprindag, kita prinsipnya hanya back up,” kata Sigit.
Ia juga meminta kepada masyarakat, agar segera melapor kepada pihak berwajib jika menemukan adanya penimbunan pangan dalam jenis apapun, agar segera bisa di tindak lanjut pihak berwajib.
“Kita sudah melaksanakan sidak tapi laporan penimbunan belum ada, tapi kita minta kepada masyarakat agar ada informasi seperti itu (Penimbunan) agar segera di informasikan,” harapnya.
Bagi penimbun pihak berwajib menyiapkan hukuman administrasi, dan juga sampe ancamanan hukum jika penimbunan tersebut bersifat akan mengacaukan dan merugikan negara.
“Ancaman terkait penimbunan kalo itu masuknya sabotase dalam menganggu negara, untuk mengacaukan itu akan kita tindak. Kalo sifatnya hanya penimbunan sifatnya adrismistrasi, acamanan kita adrismistrasi, sampai ancaman hukum,” pungkasnya.(Zie)
