Tangerang – Ratusan lapak pedagang kaki lima (PKL) yang biasa berjualan di sekitar Pasar Anyar tepanya di sepanjang Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, ditertibkan. Penertiban itu dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Sabtu (24/6/2017).
Penertiban ini didasari atas sulitnya akses masuk kedalam pasar anyar akibat pedagang kaki lima yang memakan hampir seluruh badan jalan.
Meski banyak pedagang keberatan, namun para pedagang mengaku pasrah lantaran sadar akan dirinya yang menggunakan badan jalan sebagai lapak berdagang.
“Ya abis mau gimana kalau udah ditertibkan gini, rugi engga rugi, tapi ya memang kan kita salah pake jalanan buat dagang, ” ujar Samsuri (53) yang merupakan pedagang pakaian.
Senada dengan hal itu, Imron (36), yang telah berdagang ikan asin dan bumbu dapur sejak tahun 1999 ini mengaku pasrah jika dirinya harus merasakan diusir oleh petugas.
“Sebelumnya sudah diberitahukan sejak pagi kalau mau ditertibkan, tapi ya besok kan lebaran jadi kita jualan hari ini, “ujarnya.
Pantauan Banten Hits dilokasi, ratusan pedagang berupaya mengangkut barang dagangannya masing-masing, lantaran khawatir diangkut petugas. Dalam penertiban ini juga disiapkan puluhan dump truck dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang yang disediakan untuk mengangkut barang dagangan para pedagang kaki lima.(Zie)
