Lebak – Kasus pencabulan anak di bawah umur diduga kembali terjadi di Kabupaten Lebak. Kali ini korbannya adalah bocah perempuan umur 4 tahun Berinisial E warga Desa Pasir Kupa, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak.
Ia diduga menjadi korban pencabulan oleh dua lelaki di bawah umur yakni O (16) dan O (15) di Musala setempat dengan mengampar sebuah tikar.
Iyoh, salah satu keluarga korban menjelaskan, awal mula E diketahui sudah dicabuli lantaran korban menjerit kesakitan ketika akan bersih-bersih usai buang air kecil pada 13 Juni 2017. Saat itu, keluarga menyangka hanya karena luka biasa akibat diare, namun E terus meringis kesakitan sehingga menyebabkan kedua orang tuanya memeriksa E.
“Pas diperiksa kemaluannya sudah robek dan dalam keadaan merah,” kata Iyoh ketika ditemui Banten Hits di kediamannya, Kamis (13/7/2017).
Iyoh menututkan, E mengaku sudah berulangkali dicabuli oleh dua laki-laki di bawah umur yang juga masih tetangga. Saat itu, E dipaksa dan diancam akan dibunuh jika tidak mau mengikuti kemauan duanya.
“E cerita kepada saya kalau kejadian itu terjadi di Musala dan beberapa tempat lainnya, saat itu E menjerit namun akhirnya disekap dan diancam akan dibunuh jika bercerita,” tuturnya.
Mengetahui E diduga dicabuli, Iyoh bersama keluarga lainnya melaporkan peristiwa memalukan tersebut ke pihak kepolisian pada 16 Juni 2017. Namun sayang hingga saat ini belum ada tindak lanjut.(Zie)
