Kesadaran Pedagang di Tangerang Ikut BPJS Ketenagakerjaan Masih Rendah

Date:

Tangerang – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) terus mengedukasi pedagang di Kota Tangerang agar mendaftarakan dirinya sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Cabang Cikokol Irwan Ibrahim mengatakan, banyak pedagang yang masih belum menyadari pentingnya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, kita bisa berikan santunan kepada ahli waris untuk melanjutkan usahanya. Kecelakaan dalam bekerja bisa ditanggung BPJS Ketenagakerjaan. Jadi, ini juga untuk mengantisipasi kenaikan angka kemiskinan,” kata Irwan saat sosialisasi sadar BPJS Ketenagakerjaan kepada pedagang Pasar Anyar, Minggu (10/9/2017).

Dengan sosialisasi yang diberikan secara rutin tersebut, Irwan berharap semakin banyak pedagang yang sadar tentang manfaat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan tersebut.

“Kita berikan edukasi sesuai arahan PD Pasar. Beliau (dirut PD Pasar) sangat antusias untuk menjadikan pasar modern, di mana pedagangnya juga bisa memberikan keamanan bagi dirinya sendiri,” ujarnya.

Dirut PD Pasar Jaya Kota Tangerang Titien Mulyatin yang turut hadir dalam sosialisasi tersebut menghibau, agar para pedagang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Manfaatnya terhadap pedagang sangat besar. Misalnya ada pedagang yang mengalami kecelakaan bisa dicover. Karena, kita kan tidak tahu kapan kecelakaan itu terjadi pada kita,” katanya.

Premi yang harus dibayarkan pedagang pun diakui Titien tidak begitu besar jika dibandingkan dengan manfaat yang nantinya diterima oleh pedagang.

“Sehari mengeluarkan uang Rp500, sebulan Rp16.800 sudah dijamin, jadi tidak perlu was-was,” sebut Titien.

Ia mengamini jika masih rendahnya kesadaran para pedagang akan pentingnya ikut serta dalam BPJS Ketenagakerjaan. Salah satunya dalam hal premi.

“Memang saat ini baru 20 persen pedagang yang jadi peserta BPJS Ketenagakerjaam. Masih banyak pedagang yang menganggap membayar salaran saja sudah berat apalagi bayar premi,” tuturnya.

Ia berharap, kedepannya seluruh pedagang di Pasar Anyar sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Dari awal kita komitmen pasar modern bukan hanya infrastrukturnya yang modern. tapi juga memberikan edukasi kepada pedagang. Saya berharap ya seluruh pedagang di 7 pasar binaan PD Pasar dapat tercover,” harapnya.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Setelah Sebatik Merambah Pasar Taiwan hingga Belanda, Kini Giliran Sepatu Lokal ‘Dorks’ Diekspor ke Senegal

Berita Tangerang - Sepatu-sepatu lokal di Kabupaten Tangerang yang...

Kata Pejabat Kemenko Perekonomian dan Bank Indonesia soal Inflasi dan Digitalisasi di Banten

Berita Banten - Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID...

Emang Boleh Ada Bolen Selegit ‘Ovenin’ Buatan Sri?

Berita Tangerang - Sri Yuningsih memberikan garansi tentang keunggulan...

bank bjb Kembali Dipercaya Jadi Penempatan RKUD Kota Tangsel

Berita Tangsel - bank bjb kembali dipercaya sebagai tempat...