Lebak – Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) akan memberlakukan pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) tahun 2017 di Kabupaten Lebak, hal tersebut untuk memudahkan masyarakat khususnya TKI dalam mengurus persyaratan.
Direktur Kerjasama dan Verifikasi BNPT2TKI Haposan Saragi mengatakan, pembangunan layanan terpadu satu pintu merupakan program pemerintah dimana akan dilaksanakan di beberapa daerah, salah satunya Kabupaten Lebak yang akan rencananya akan dibangun pada tahun 2017 ini.
“Pelayanannya memungkinkan masyarakat untuk membuat dokumen-dokumen imigrasi, ketenagakerjaan, dan dokumen terkait, hingga pemeriksaan kesehatan calon TKI pun dapat dilakukan di tempat tersebut dengan efisien,” kata Haposan saat rapat persiapan pembukaan Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dinas Ketenagakerja Transmigrasi Kabupaten Lebak, di Aula Multatuli Setda Lebak, Selasa Selasa (26/09/2017).
Sementara itu, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya menjelaskan, Kabupaten Lebak yang merupakan wilayah terluas di Provinsi Banten memiliki banyak sekali sumber daya manusia. Namun sumber daya manusia ini masih banyak yang tidak terserap lapangan kerja di dalam negeri sehingga banyak dari mereka yang mencari pekerjaan di luar negeri.
“Ini suatu harapan baru bagi kami, dimana Kabupaten Lebak masih masih dalam kategori kabupaten yang tertinggal dan juga masih banyak masyarakatnya yang menjadi TKI di luar negeri, dengan dibangunnya layanan terpadu satu pintu ini upaya kita untuk meminimalisir TKI ilegalakan lebih optimal,” jelasnya (Zie).
