Pandeglang – Dua Atlet asal Kabupaten Pandeglang dalam waktu dekat akan di berangkatkan ke negeri sakura Jepang untuk mengikuti dua agenda olahraga yang berbeda. Keduanya atas nama Muhamad Ainul Fajri Asal Kecamatan Banjar dan Maesaroh Asal Kecamatan Patia.
Fajri dijadwalkan mengikuti kejuaraan Flat Ark 2017 pada bulan November mendatang. Atlet BMX ini dikenal memang memiliki keahlian dalam BMX Freeride jenis Flatland. Pada tahun 2011, Fajri juga pernah menduduki peringkat empat besar dalam event Wimcycle International di Jakarta.
Kemudian di tahun 2013, rider kelahiran Pandeglang, 13 Mei 1994 ini, mampu menjuarai gelaran Hage Show di Jakarta dengan menyabet peringkat pertama di kelas Junior Flatland.
“Persiapan untuk ke Jepang tentunya latihan setiap hari sampai hari H,” kata Fajri saat menghadiri undangan Bupati Pandeglang Irna Narulita, Rabu (24/10/2017).
Sedangkan Maesaroh, akan mewakili Indonesia dalam ajang olahraga kejuaraan atletik Asia tahun 2018. Ia akan bertanding di dua cabang olahraga, yakni lompat jauh dan lompat jangkit.
Sebelumnya, wanita yang kini kuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), telah menyabet berbagai medali disejumlah kejuaraan. Terakhir, Mae begitu ia disapa mampu meraih mendali emas di cabang lompat jangkit dan perunggu di cabang lompat jauh dalam kejuaraan Pekan Olahraga Mahasiswa (Pomnas) 2017 di Makassar.
Tidak hanya itu, anak keenam dari tujuh bersaudara ini mampu menyabet perak dari cabang lompat jangkit di ajang Asian School Game (ASG) di Singapura.
Berbekal segudang prestasi itu, Mae kini menjadi andalan Pandeglang dan Provinsi Banten dalam cabang lompat jangkit dan lompat jauh. Sebelum melancong ke Jepang, atlet kelahiran Patia, 12 Juni 1999 itu akan lebih dulu menjajal Kejurnas Atletik Senior di Jakarta bulan Desember mendatang.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pandeglang, Sahrudin mengaku bangga dengan prestasi kedua atlet tersebut. Ia pun meminta agar pengurus cabang olahraga yang ditekuni keduanya, untuk melakukan pembinaan yang lebih intens.
“Kami bangga ada atlet yang mengharumkan Pandeglang. Maka kami meminta pengurus cabang serius untuk membina mereka,” ucapnya.
Koni berjanji akan memperhatikan kebutuhan dua atlet kebanggaan Pandeglang itu, sehingga dalam perjalanan menuju kejuaraan yang diikuti, bisa konsetrasi dan fokus mereka tidak terganggu.
“Kalau untuk regenerasi cabang Atletik banyak yang akan muncul, nanti akan keliatan di Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) Banten,” sambungnya.
Sementara itu, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan rasa terima kasihnya pada Ainul dan Mae yang telah mengharumkan bumi Pandeglang. Dirinya berjanji untuk selalu hadir memenuhi kebutuhan para atlet. Bahkan Bupati menjanjikan biaya kuliah untuk Mae.
“Terima kasih sudah mengharumkan nama Pandeglang. Pemerintah harus ikut andil, harus ada perhatian dari pemerintah. Kita juga harus siapkan kader-kadernya. Atur yah untuk Maesaroh kuliah,” kata Irna.(Zie)
