Lebak – Hari Sumpah Pemuda yang diperingati pada tanggal 28 Oktober harus menjadi momentum penting bagi para pemuda saat ini. Pemuda, dapat merefleksi bagaimana tugas dan peran dalam berkontribusi dalam pembangunan di daerahnya.
“Pemuda saat ini sudah sangat dimanjakan oleh teknologi yang punya dampak negatif kepada hal yang tidak mendidik,” kata Presidium Fakrab, Hendayana Musalev kepada Banten Hits, Sabtu (28/10/2017).
Di era globalisasi, pemuda diharapkan dan mempunyai tekad kuat menjadi motor penggerak perubahan. Menggalang kekuatan dan menyatukan persepsi kebangsaan, harus dilakukan untuk merumuskan sebuah ikrar untuk menyatukan visi kebangsaan.
BACA JUGA: Pemuda Muhammadiyah Diminta Kembangkan Potensi Pemuda di Lebak
“Sampaikan sesuatu dan lakukan koreksi dengan objektif sesuai dengan kondisi yang ada di tengah masyarakat,” ujarnya.
Di tengah persaingan global, sambung Hendayana, pemuda dituntut mampu mempunyai kreativitas dan inovasi.
“Tidak boleh ada lagi pemuda yang pasrah hanya menggantungkan nasib dengan menerima keadaan,” harapnya.(Nda)