Lebak – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak menyambut baik nota kesepahaman antara Polri bersama Kementerian Desa, Pembangunan Derah Tertinggal dan Transmigrasi dan Kementerian Dalam Negeri terkait pengawasan dana desa. Dengan nota kesepahaman tersebut, pengawasan dana desa juga akan melibatkan Polri.
BACA JUGA: Satgas Dana Desa Minta Pelatihan bagi Kades Rutin Dilakukan
Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi saat Sosialisasi Anggaran Dana Desa dalam Rangka Pendampingan/Monitoring Penggunaan Anggaran Dana Desa oleh Bhabinkamtibmas, di Hall La Tansa Mashiro Rangkasbitung, Selasa (31/10/2017).
“Ini kan untuk menindaklanjuti MoU dari pusat dengan besarnya dana desa yang dikucurkan pemerintah kepada desa,” kata Ade.
Ade berharap, jajaran pemerintah desa bisa bekerja lebih baik dan bersinergi dengan semua pihak agar pembangunan bisa berjalan dengan lancar.
Sementara itu, Kapolres Lebak AKBP Dani Arianto mewanti-wanti kepada seluruh Bhabinkamtibmas di wilayah hukum Polres Lebak untuk tidak bermain-main dengan dana desa.
“Jangan ada yang main-main dengan dana tersebut, ini perintah!” tegas Dani.
BACA JUGA: Kemiskinan dan Pengangguran di Pandeglang Turun Berkat Dana Desa
Dani menginstruksikan agar pendampingan oleh Bhabinkamtibmas terhadap pemerintah desa terkait dana desa dilakukan dengan optimal dalam rangka membantu pembangunan desa.
“Kita bangun bareng-bareng Kabupaten Lebak,” pintanya.(Nda)
