Cilegon – Empat dari enam dermaga di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, ditutup sementara akibat gelombang tinggi disertai angin kencang di Perairan Selat Sunda, Kamis (30/11/207). Keempat dermaga yang ditutup sementara itu adalah; dermaga I, IV, V dan VI.
“Hanya Dermaga II dan III yang beroperasi. Empat dermaga lainnya bisa dioperasikan karena cuaca yang ekstrem,” kata Plh Asisten Humas PT ASDP Merak, Ado Warsono.
BACA JUGA: Cuaca Buruk, Bongkar Muat di Pelabuhan Merak Terganggu
Akibat penutupan empat dermaga tersebut, ratusan kendaraan yang hendak menyeberang ke Bakahueni Lampung terpantau tertahan di kantong-kantorng parkir dermaga. Sementara penumpang pejalani kaki harus menunggu berjam-jam untuk memasuki kapal.
“Kata orang kapalnya suruh nunggu, karena cuacanya lagi jelek. Saya sudah satu jam lebih nunggu,” tutur Maman salah seorang penumpang.
Sementara itu, pelayanan pelayaran kapal di seluruh dermaga di Pelabuhan Bakahueni sudah ditutup. Pelayaran terakhir dari Bakahueni menuju Merak pukul 17.00 WIB. Sedangkan, pelayaran dari Merak ke Bakahueni pukul 19.00 WIB.(Nda)