Serang – Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanudin (SMH) Banten menggelar diskusi bertajuk, “Sinergi Membangun Bangsa; Konektivitas Infratsruktur Transportasi Jawa-Sumatera”, di Aula UIN SMH Banten, Senin (4/12/2017).
Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo hadir menjadi narasumber dalam diskusi yang dihadiri ribuan mahasiswa UIN SMH Banten tersebut.
Saat menyampaikan sambutan, Sugihardjo memamerkan progres pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintahan Jokowi-JK, di antaranya pembangunan Tol Trans Sumatera.
“Trans Jawa hingga Banyuwangi akan tersambung. Dalam lima tahun (membangun) 1000 KM jalan tol,” ungkapnya.
Menurut Sugiharjo, dibandingkan dengan wilayah di Asia Tenggara seperti Malaysia, Indonesia telah lebih dulu membangun jalan tol sejak tahun 1975. Malaysia baru membangun 1985. Lalu China baru membuat jalan tol 13 tahun lebih lambat dibandingkan Indonesia.
Sugihardjo juga sempat membandingkan keberhasilan pembangunan kepemimpinan Jokowi dengan kepemimpinan SBY.
“Kini, di bawah kepemimpinan Jokowi, Indonesia akan membangun 1000 KM hingga tahun 2019. Pasca zaman SBY, hanya 647 KM jalan tol. Malaysia sudah empat ribu kilometer. China udah banyak banget,” terangnya.
Masyarakat dan pemerintah, lanjutnya, telah mengalami perubahan pola pikir pembangunan yang tak lagi hanya menggunakan dana APBD ataupun APBN.(Rus)