Pandeglang – Kecelakaan lalu lintas masih banyak terjadi di jalanan di Kabupaten Pandeglang. Tak hanya sekadar korban luka, kecelakaan lalu lintas pun berisiko mengakibatkan korban meninggal dunia.
Kasatlantas Polres Pandeglang, AKP Rahmat Sampurno menyebutkan sering terjadinya kecelakaan di Kabupaten Pandeglang disebabkan oleh beberapa faktor, diantarnya kondisi jalan rusak dan berlubang, faktor cuaca dan kesadaran manusia yang kurang melengkapi kendaraannya.
“Kita sudah berupaya untuk mengurangi angka laka lantas di Pandeglang, dengan cara melakukan pembinaan dan sosialisasi,” ungkapnya, Jum’at (5/1/2018).
Selain beberpa faktor tersebut, pada malam hari juga sering terjadi kecelakaan. Menurut Rahmat hal itu disebabkan oleh minimnya Penerangan Jalan Umum (PJU) dan banyak kendaraan yang di modifikasi tidak sesuai dengan kebutuhan.
“Untuk daerah rawan ada di daerah Pandeglang selatan, apalagi dengan jalur trek lurus para pengendara sering melaju dengan kecepatan tinggi,” jelasnya.
Rahmat mengatakan, angka kecelakan sepanjang 2017 dikalim mengalami penurunan. Pasalnya, pada tahun 2016 angka tersebut mencapai 223 kasus, namun pada tahun 2017 angka tersebut turun mencapai 168 kasus.
“Tahun 2017 alhamdulilah mengalami penurunan. Saya harap kedepan jumlah PJU ditingkatkan, maupun jalan yang rusak segera diperbaiki,” tandasnya.(Zie)