Tangsel – Kekerasan di lingkungan sekolah terjadi di SMPN 18 Tangsel, Jalan Benda Raya, Kelurahan Pondok Benda, Kecamatan Pamulang, Senin (5/3/2018).
MS, salah seorang siswa kelas IX dikeroyok oleh tiga temannya lantaran menolak mendaftar pertandingan futsal. MS dipukuli hingga mengalami luka sobek di bagian kepala dan lebam di bagian wajah dan mata.
BACA JUGA: Siswa SMPN 18 Tangsel Dikeroyok Temannya di Sekolah
Hingga kini, MS masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangsel. Sebelum masuk ruang perawatan, MS terlebih dahulu masuk ruang IGD.
“Masuk IGD dulu karena mengalami pendarahan. Kondisinya mulai membaik, tapi masih berasa nyeri,” kata Sulastri, orangtua MS, Kamis (8/3).
Sementara itu, Bahrun, salah satu guru SMPN 18 Tangsel menyampaikan, pihak sekolah akan membantu biaya perawatan MS.
“Saya sudah koordinasi dengan Pak Wakasek dan ditugasi untuk mendampingi. Kalau soal ujian sekolah, itu sudah pasti kita siapkan susulan, yang penting sehat dulu saja,” kata Bahrun.(Nda)