Tangerang – Pemkot Tangerang berhasil meraih empat gelar juara dan menjadi satu-satunya pemkot di Indonesia yang berhasil meraih penghargaan pemanfaatan teknologi digital dalam ajang Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2017 yang digelar di Convention Hall Hotel Harris, Sunset Road, Kuta, Bali, Jumat, 24 Maret 2017.
Ajang yang diprakarsai Majalah PR Indonesia ini, diikuti peserta yang berasal dari Kementerian, BUMD, perusahaan swasta, serta pemerintah daerah se-Indonesia. Penghargaan diberikan kepada Pemkot Tangerang berkat penggunaan aplikasi Tangerang LIVE.
Para juri dalam acara ini terdiri dari para pakar kehumasan dan media, seperti Dewan Pembina Forum Humas BUMN Arif Prabowo; Dekan London School Public Relations Janetta Maria Pinarya; Staf Ahli dari Kantor Staf Presiden Ariani Djalal; Ketua Umum Asosiasi Perusahan PR Indonesia Tipuk Satio Tomo dan Presiden PR Society Indonesia Magdalena Wenas.
Para juri ini yang memberikan apresiasi besar saat tim Humas dan Kominfo Kota Tangerang memaparkan presentasi mengenai aplikasi Tangerang Live.
Wali Kota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah yang menerima langsung apresiasi ini menuturkan capaian ini adalah sebuah kerja sama tim antara Humas maupun Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Tangerang. Keduanya saling melengkapi. Humas berperan mengkomunikasikan kebijakan dan program pembangunan. Sementara untuk diseminasi atau penyebarluasan informasi menjadi pekerjaan Dinas Kominfo.
Arief mengatakan peran kedua pihak ini sangat penting apalagi di era digital yang membuat masyarakat tak lagi menunggu informasi akan tetapi terdorong untuk aktif. Oleh karena itu, jika pemerintah tidak cepat merespons kebutuhan informasi maka mereka akan lebih cepat mendapatkan berita hoax atau bohong.
“Makanya saya apresiasi teman-teman PR yang tadi juga deklarasi lawan berita hoax, semoga menjadi semangat bagi seluruh Indonesia dan setiap informasi dapat dipertanggungjawabkan sehingga masyarakat dapat informasi yang jelas dan benar. Kalau masyarakat dapat informasi yang benar, diharapkan mereka akan semakin aktif dalam menunjang setiap program pembangunan,” jelas Wali Kota seusai menerima penghargaan dengan kategori Digital Public Relations, Departement Public Relations, Media Internal untuk kategori cetak dan juga Media Relations.
Arief juga menambahkan bahwa membangun Humas itu tujuannya membangun akuntabilitas. Jika pemerintahnya sudah akuntabel masyarakatnya juga diharapkan mereka akan semakin tergerak menjadi bagian dari pemerintah dalam membangun kotanya karena pemerintah tidak dapat membangunnya sendiri.
Terlebih di era informasi teknologi yang cepat dan kadang pandangan masyarakat skeptis. Jadi perlu dijelaskan kepada masyarakat mengenai pekerjaan yang telah dilakukan pemerintah untuk masyarakat.
“Kalau pemerintah sudah berbuat masyarakat tentunya diharapkan bukan jadi penonton tapi menjadi bagian pemain untuk turut mengembangkan Kota Tangerang,” tuturnya.
Dengan diraihnya prestasi tersebut, diharapkan akan Pemkot Tangerang akan semakin semangat dan terus melakukan lompatan-lompatan disertai membangun komunikasi publik lebih baik. Begitu juga diharapkan masyarakat lebih banyak berperan dan terlibat dalam pembangunan.
“Selamat dan sukses selalu buat Humas. Terus berkarya untuk Kota Tangerang lebih baik lagi,” ucapnya.
Sebagai informasi, aplikasi Tangerang Live merupakan aplikasi yang memuat berbagai aplikasi, seperti Aplikasi Laksa, Aplikasi Layanan Mobil Ambulans dan Jenazah Gratis. Di dalamnya juga terdapat aplikasi SIMPATI RS dan beberapa aplikasi lain, seperti Aplikasi Pencaker Online dan Segar. Aplikasi tersebut memberikan kemudahan bagi masyarakat Kota Tangerang untuk mengakses berbagai layanan yang disediakan oleh Pemkot Tangerang.
Selain masyarakat dapat mengakses layanan publik lain mulai dari pendidikan, perizinan dan juga kesehatan, melalui Aplikasi Tangerang LIVE, mereka bisa mendapatkan informasi berita terkait Kota Tangerang.(ADVERTORIAL)