Cilegon – Siswa di SDN Kependilan Kota Cilegon terpaksa harus melepas alas kaki mereka saat Kegiatan Belajar Mengajar Berlangsung (KBM). Tidak hanya siswa, hal yang sama juga dilakukan oleh para guru yang mengganti sepatu mereka dengan sandal.
Hal itu dikarenakan ruang kelas yang tergenang air 30 centimeter setelah hujan lebat mengguyur wilayah Cilegon, Selasa (3/4/2018).
Alhasil, tryout sebagai persiapan siswa mengahadapi Ujian Nasional (UN) di sekolah tersebut dilaksanakan para siswa di tengah-tengah genangan air. Agar tidak kedinginan, siswa pun harus menaikan kaki ke mereka ke bagian bawah penyangga meja.
“Saya sudah lama mengajar di sini. Banjir sudah beberapa kali terjadi. Bahkan hampir setiap tahun. Airnya memang dari permukiman warga karena memang dataran sekolah kita ini lebih rendah,” ungkap Erawati, salah seorang guru.
Selain ruang kelas, air juga menggenangi ruang guru. Beruntung dokumen-dokumen sekolah bisa diselamatkan.
“Alhamdulillah tidak ada dokumen atau buku mata pelajaran yang rusak. Soalnya sudah kita antisipasi,” katanya.(Nda)