Kota Tangerang Jadi Rujukan Kemendagri soal Penerapan e-Government

Date:

Visitasi Peserta Diklat Kemendagri ke Kota Tangerang
Foto: Humas Pemkot Tangerang

Tangerang – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menjadikan Kota Tangerang sebagai salah satu rujukan implementasi e-Government nasional.

Hal tersebut terbukti dengan visitasi yang dilakukan peserta Diklat PIM BPSDM Kemendagri dalam rangka mengetahui bagaimana Kota Tangerang menjalin kerja sama dengan institusi lain dalam bidang e-Government, ke Puspemkot Tangerang, Jumat (18/5/2018).

Ini juga tidak lepas dari aplikasi Tangerang LIVE yang dimiliki Pemkot Tangerang yang telah diadopsi oleh lebih dari 28 pemerintah kota dan kabupaten di Indonesia.

“Dengan adanya moratorium pegawai, banyak sekali pemerintah kota dan kabupaten mengeluh kekurangan pegawai. Namun pelayanan masyarakat harus tetap berjalan. Salah satu solusinya adalah dengan pemanfaatan teknologi secara tepat”, tutur Pjs Wali Kota Tangerang M. Yusuf didampingi Sekda kota Tangerang Dadi Budaeri yang menerima langsung rombongan visitasi peserta diklat.

Dadi menambahkan perkembangan e-Goverment di Kota Tangerang tidak terlepas dari tuntutan akan adanya transparansi dan percepatan pelayanan publik.

Sementara terkait perkembangan pariwisata, Dadi menyampaikan, pengembangan wisata didasarkan pada Pengembangan wisata berbasis pemberdayaan masyarakat, sehingga timbul multiplier effect dari berbagai spot wisata yang telah dikembangkan mulai dari Kampung Bekelir, Kampung Gerendeng, Taman Gajah, dan juga berbagai Kampung PHBS lainnya.

Sehingga tidak mengherankan bila ada peningkatan jumlah pengunjung di hotel dan semakin berjamurnya bisnis hotel dan restoran di sekitaran Kota Tangerang sebagai gerbang masuk Indonesia.

Sementara itu, pimpinan rombongan visitasi diklat Sam Salengke menjelaskan, bukan tanpa alasan memilih Kota Tangerang sebagai daerah rujukan penerapan kerja sama di didang e-Government dan pariwisata. Hal ini Dari berbagai referensi yang didapat, Kota Tangerang patut menjadi rujukan.

“Pemilihan Kota Tangerang bukan semata hanya pemilihan secara random. Melainkan beberapa referensi dan beberapa evaluasi dari pusat sehingga dijadikan rujukan substansi kerja sama antar daerah,” ucap Sam.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Woro-woro! Kuota untuk Uji Lab Produk IKM Gratis di Kota Tangerang Masih Tersedia

Berita Tangerang - Pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di...

Pemkot Banjir Aduan, Skenario Penataan Pasar Sipon Segera Disiapkan

Berita Tangerang - Skenario penataan Pasar Sipon yang berlokasi...

Yuk Serbu! Ada Pameran Buku Murah 17 April -17 Mei 2024 di Mal Ciputra Citra Raya

Berita Tangerang - Kabar baik bagi para pecinta buku....