Tangerang – Dandim 0506/Tangerang Letkol Infantri Muhammad Imam Gogor Aghnie Aditya dan Kasat Intelkam Polres Metro Tangerang Kota AKBP Suparmin menghadiri simposium dan buka puasa bersama MD KAHMI dan HMI Kota Tangerang, di Hotel Allium, Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (13/6/2018).
Simposium yang digelar di penghujung bulan Ramadan tersebut mengangkat tema “Setop Tindakan Represif Terhadap Mahasiswa”.
Menurut AKBP Suparmin, aksi demonstrasi HMI dalam memperingati 20 tahun reformasi di depan Istana Merdeka, Jakarta yang berkahir ricuh dikarenakan kurangnya komunikasi antara pengunjuk rasa dengan petugas.
“Polri terus berbenah untuk lebih baik dalam penanganan aksi massa yang dilakukan oleh mahasiswa. Insya Allah di Tangerang, kami siap persuasif dalam pengamanan demonstrasi,” ujarnya.
Sementara itu, sinergitas antara mahasiswa dengan TNI menjadi salah satu poin yang menjadi perhatian dandim. Menurutnya, sinergitas antara kedua elemen tersebut sangat penting.
Gogor menjelaskan, dalam keadaan tertentu, TNI diperbantukan untuk kepolisian dalam menghadapi aksi unjuk rasa, mogok kerja buruh dan menghadapi kerusuhan massa.
“Di sini perbantuan TNI mengamankan objek vital nasional. Penanganan terhadap demonstrasi tentunya harus sesuai dengan protap yang ada,” katanya.(Nda)
 Tangerang Kota AKBP Suparmin menghadiri simposium dan buka puasa bersama MD KAHMI dan HMI Kota Tangerang, di Hotel Allium, Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (13/6/2018).){kind=link}