Polisi Masih Amankan Lokasi Kobocoran Pipa Gas Bawah Laut

Date:

Pipa Gas di Perairan Bojonegara Bocor
Semburan di Perairan Bojonegara akibat pipa gas mengalami kebocoran. Ditjen Hubla Kemenhub langsung meminta kapal untuk tidak mendekat. (Foto: Istimewa)

Serang – Pipa gas bawah laut yang diketahui milik China National Offshore Oil Corporation (CNOOC) bocor pada Senin, 9 Juli 2018.

BACA JUGA: Pipa Gas di Perairan Bojonegara Bocor

Belum diketahui penyebab kebocoran pipa yang berada di Perairan Bojonegara, Kabupaten Serang tersebut.

Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan, polisi masih mengamankan lokasi kebocoran untuk memastikan tidak ada kapal yang melintas ke lokasi tersebut.

“Langkah utama supaya kapal tidak melintas di daerah tersebut dan menangkal segera menambal,” kata Sigit, Rabu (11/7).

BACA JUGA: Polda Banten Periksa Kru Kapal MV Lumoso Raya terkait Kebocoran Pipa Gas CNOOC

Terkait penyebab, Sigit menyampaikan, sudah tujuh orang diperiksa terdiri dari perusahaan pemilik pipa gas dan kru kapal MV Lumoso Raya.

“Ya, sudah tujuh orang yang diperiksa, awak kapal ada, dan pihak perusahaan gas nya juga ada,” katanya.

Kapolda berjanji akan menindaklanjuti untuk memastikan apakah ada unsur kesengajaan atau unsur kelalaian dalam kebocoran pipa gas tersebut.

“Kalau di dalamnya ada sanksi-sanksi kita akan tindak lanjuti,” imbuhnya.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Respons Aduan Warga, KASN Lakukan Analisa dan Akan Minta Klarifikasi Sekda Kabupaten Tangerang

Berita Tangerang - Komisi Aparatur Sipil Negara atau KASN...

Sekda Kabupaten Tangerang Dilaporkan Warga Sukamulya ke KASN terkait Dugaan Pelanggaran Etik ASN

Berita Tangerang - Sekretaris Daerah atau Sekda Kabupaten Tangerang,...

Digugat Warga dan ‘Diminta’ Pengembang, Bagaimana Nasib 24 Aset Milik Pemkab Tangerang Sekarang?

Berita Tangerang - Sedikitnya 24 aset Pemkab Tangerang saat...

Sepanjang 3-15 April 2024, Jumlah Penumpang di Terminal Poris Plawad Mencapai 1.000 Orang Per Hari

Berita Tangerang - Sepanjang 3-15 April 2024 atau selama...