Tangerang – Sejumlah titik kemacetan di Kabupaten Tangerang dipastikan akan menjadi kendala kontingen Asian Games bisa datang tepat waktu dari hotel ke venue pentathlon.
Hal tersebut diketahui setelah Polres Kota Tangerang dan Polda Banten menggelar simulasi pengawalan para kontingen Asian Games, Rabu, 15 Agustus 2018.
Sejumlah titik kemacetan di Kabupaten Tangerang yang dilalui kontingen, di antaranya kepadatan di Pasar Cikupa serta penyempitan jalur di Tol Jakarta-Merak dan Jalan Raya Pemda Tigaraksa.
BACA JUGA: PWI Kabupaten Tangerang: Asian Games Momen Pemkab Memperbaiki Diri
Wartawan Banten Hits Yogi Triandono melaporkan, simulasi pengawalan dilakukan dari dua lokasi penginapan para atlet dan official yakni, Hotel Aryaduta, Karawaci dan Hotel Amaris, Cikupa.
Dir Obvit Polda Banten, Kombes Daru Cahyono mengatakan, simulasi atau gladi tersebut merupakan pengecekan kesiapan dalam melakukan pengawalan yang nantinya akan digelar pada 23 Agustus 2018 saat para kontingen datang ke Kabupaten Tangerang.
“Kita cek jalur dan bagaimana waktu tempuhnya,” katanya di Sekolah Menengah Atas Adria Pratama Mulya, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Dalam proses tersebut Kombes Daru mengatakan, terdapat kendala yang terjadi terkait dengan ketepatan waktu yang diberikan INASGOC di mana, waktu tempuh atlet dan tim mulai hotel hingga venue yang diatur hanya 30 menit.
“Untuk waktu tempuh mulai dari Hotel Aryaduta hingga ke venue Pentathlon memakan waktu 35 menit dengan kecepatan 100 sampai 120 km/jam dan jarak tempuh 30 kilometer. Sementara, untuk Hotel Amaris hingga ke venue memakan waktu 20 menit dengan kecepatan 60 sampai 70 km/jam dan jarak tempuh 15 Kilometer,” ujarnya.
BACA JUGA: Pemkab Tangerang Sediakan Tiket Gratis Nonton Cabor Pentathlon
Kepala Bagian Ops pada Satlantas Polresta Tangerang, Iptu I Made Artana mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan berbagai langkah antispasi untuk memecahkan masalah tersebut.
“Kita sedang koordinasi bagaimana nanti baiknya terkait dengan kendala yang ada, tentu mengutamakan keselamatan para kontingen dalam pengawalan,” ujarnya.
Untuk jalur yang akan dilalui tim official nantinya yang menginap di Hotel Aryaduta yakni, melalui Tol Jakarta-Merak hingga keluar Gerbang Tol Balaraja Timur dengan kondisi jalan steril hingga menuju venue. Sedangkan, jalur para atlet nantinya melalui Jalan Raya Serang Cikupa.
“Untuk yang jalur akan dilalui atlet akan kita ditutup sejauh lima kilo meter sebelum lokasi hotel hingga mengurangi kepadatan di Cikupa. Penutupan jalur terjadi tidak pada dua arah, untuk jalur yang memiliki dua arah akan kita tutup dengan jalur yang hanya dilalui oleh atlet. Namun, untuk persimpangan akan ditutup keseluruhan,” tandasnya.
Seperti diketahui, venue penthatlon yang dilombakan di Asian GAMES 2018 berlokasi di Sekolah Menengah Atas Adria Pratama Mulya, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. (Rus)