Beredar Kabar Tiga Perwira Polda Banten Kena OTT, Kapolda: Saya Belum Dapat Laporan

Date:

Ilustrasi OTT
Ilustrasi OTT/akurat.co

Serang – Tiga perwira Polda Banten dikabarkan terkena OTT Tim Satgas Saber Pungli Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam). Kabar yang beredar di kalangan wartawan, tiga perwira tersebut berinisial NN, AK dan YG. Namun, belum diketahui terkait kasus apa.

Kapolda Banten Brigjen Pol Teddy Minahasa Putra saat dikonfirmasi awak media tidak membantah dan tidak juga membenarkan terkait kabar tersebut. Teddy hanya menyampaikan, bahwa ia belum mendapat laporan terkait informasi tersebut.

“Saya belum dapat laporan tentang itu,” ujar Teddy seusai pisah sambut, di Hotel Ratu Horison, Kota Serang, Jumat malam (24/8/2018).

Namun, ia menyangsikan informasi tersebut lantaran informasinya OTT dilakukan oleh Tim Kemenko Polhukam yang menurut Teddy tidak mempunyai kewenangan dalam penindakan.

“Yang punya kewenangan itu bukan Polhukam karena Polhukam hanya koordinator saja dan sebagai sekretaris, yang bertindak itu institusi lain seperti polisi. Jadi kalau dari Polhukam sulit saya percaya itu benar atau tidak, mereka hanya koordinator, keliru kalau (Polhukam) yang action,” papar Teddy.

Teddy kembali menegaskan jika dirinya belum mendapat laporan saat ditanya wartawan bahwa dari kabar yang beredar OTT dilakukan sekitar pukul 17.00 WIB.

“Saya belum dapat laporan,” jelas Teddy.

Namun, Teddy memastikan ia tidak akan menutup-nutupi jika memang hal itu benar terjadi.

“Kalau benar pasti kita tindak lanjuti, tidak akan tutup-tutupi namanya pelanggaran, cuma mekanisme penangangannya juga harus benar, tidak boleh penyimpangan dilakukan dengan cara menyimpang juga,” tegasnya.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...