Serang – Caleg DPR RI dari Partai Golkar Tb. Haerul Jaman membantah mengajak kepala desa (kades) memilih dirinya saat menghadiri Rakercab Apdesi Kabupaten Serang, di Le Dian Hotel Serang beberapa waktu lalu.
Pernyataan mantan wali kota Serang itu disampaikan seusai dirinya diperiksa Bawaslu Banten terkait dugaan pelanggaran kampanye, Rabu (10/10/2018).
“Saya sampaikan, tidak ada saya kampanye, tidak ada ajakan mencoblos dan memilih saya, tidak ada,” kilah Jaman.
BACA JUGA: Dugaan Pelanggaran Kampanye, Bawaslu Banten Periksa Adik dan Anak Ratu Atut
Jaman menuturkan, kehadirannya di acara tersebut dalam kapasitas sebagai dewan pembina yang hanya memberikan arahan dan motivasi.
“Saya di situ sebagai dewan pembina. Hanya menyampaikan arahan, motivasi dan mengajak (kades) untuk terus bersinergi dengan pemerintah,” kata Jaman.
“Hanya mengajak saling mendoakan. Moderator yang memperkenalkan diri saya, tidak memperkenalkan diri juga mereka sudah tau,” sambungnya.
Terkait dengan adanya dugaan Apdesi menjadi kepentingan Pemilu, Jaman mengaku tak tau menau.
“Saya tidak tau menau. Saya diundang sebagai dewan pembina. Dulu sejak saya jadi wali kota, hubungan emosional dengan kades di kabupaten ini selalu saling mendukung dan mengisi,” katanya.
Jaman juga mengaku tidak tau soal kehadiran Anggota DPD RI Andiara Aprilia Hikmat dan Fahmi Hakim caleg DPRD Provinsi Banten dari Golkar.
“Ada Andiara ada juga Fahmi, saya tidak janjian,” pungkas Jaman.(Nda)
TONTON JUGA VIDEONYA: