Tangerang – Aksi unjuk rasa para sopir angkot R11 dan R02 menuntut dihapuskannya rutra BRT Trans Kota Tangerang Koridor 2 kembali digelar, di depan Pusat Pemerintahan (Puspemkot) Tangerang, Jalan Satria Sudirman, Senin (15/10/2018).
“Hari ini kami demo lagi jilid ketiga, massa yang ada sekitar 300 sopir angkot,” kata Abas, koordinator aksi.
Mereka mengancam akan melumpuhkan akses menuju kawasan Puspemkot Tangerang jika aksi unjuk rasa ketiga kalinya ini tak ditanggapi.
“Kalau tidak ada jawaban, mobil akan saya bawa lebih banyak untuk ditinggal di sini, biarin lumpuh,” tegas Abas.
Menurut Abas, para sopir angkot merasa dipermainkan oleh DPRD menuding, DPRD lantaran hingga kini BRT Koridor 2 masih saja beroperasi di kawasan Perumnas Karawaci.
“Demo pertama katanya akan mengkaji ulang, tapi hasilnya tidak ada. Pertemuan kedua kami, mereka menjanjikan tidak ada BRT melintas ternyata ada gejolak. Kami jangan diajak main-main,” ketus Abas.
Wartawan Banten Hits Maya Aulia melaporkan para sopir menjejerkan angkotnya di kawasan Puspemkot seakan memblokade pintu masuk sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.(Nda)