Pemkot Tangerang Jadi Lokomotif untuk Gerakkan Generasi Muda Peduli Lingkungan

Date:

KERJA BAKTI MEMRINGATI HARI SUMPAH PEMUDA - WALIKOTA 5
Wali Kota Arief R. Wismansyah membaur dengan warga yang kerja bhakti. Mengenakan kaos polo putih, Arief menanam pohon pucuk merah bersama para pemuda di perkampungan yang berada persis di pinggir Sungai Cisadane. (FOTO: HUMAS PEMKOT TANGERANG)

Tangerang – Pemerintah daerah harus berperan sebagai lokomotif untuk menggerakkan generasi muda di Tangerang lebih peduli lingkungan dengan kerja nyata.

Berangkat dari harapan itu, para pemuda di Kota Tangerang menggelar kerja bhakti massal di lingkungan masing-masing sebagai implementasi semangat Sumpah Pemuda, Minggu, 28 Oktober 2018.

Seperti terlihat di Kelurahan Mekarsari Kecamatan Neglasari. Sejak pagi tampak para pemuda bersama dengan unsur masyarakat lainnya kerja bhakti menanam pohon dan membersihkan sampah di sekitar Taman Eco Park. Tampak juga para ibu-ibu yang menyapu jalanan, termasuk bapak-bapak yang juga begitu semangat membersihkan saluran air.

Wali Kota Arief R. Wismansyah yang lewat Taman Eco Park pun ikut nimbrung dan membaur dengan warga yang kerja bhakti. Mengenakan kaos polo putih, Arief menanam pohon pucuk merah bersama para pemuda di perkampungan yang berada persis di pinggir Sungai Cisadane tersebut.

“Ayo kasih tanahnya, ambil airnya buat nyiram, sudah biarain yang muda biar belajar,” ujar Arief sambil mengarahkan beberapa pemuda untuk menanam pohon.

“Kita sedang menggerakkan pemuda jaman now untuk lebih peduli terhadap lingkungan,” jelas Arief.

“Mudah-mudahan generasi muda bsia menyiapkan Kota Tangerang yang berwawasan lingkungan,” sambungnya.

Sekda Kota Tangerang Dadi Budaeri saat memimpin apel memperingati Hari Sumpah Pemuda di Plaza Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin, 20 Oktober 2018.(FOTO: HUMAS PEMKOT TANGERANG)

Hal senada disampaikan Sekda Kota Tangerang Dadi Budaeri saat memimpin apel memperingati Hari Sumpah Pemuda di Plaza Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin, 20 Oktober 2018.

Apel pagi diikuti tidak kurang dari 1.000 pegawai ini terlihat sangat khidmat kala mendengarkan amanat dari Menteri Pemuda dan Olahraga dengan tema Bangun Pemuda, Satukan Indonesia yang dibacakan Dadi Budaeri yang bertindak sebagai pembina apel.

Dalam amanat Kemenpora, Sekda menyebutkan tiga unsur utama untuk memenangi “pertarungan” masa depan sekaligus dalam mewujudkan mimpi Indonesia.

“Tiga karakter dan kapasitas yang perlu dikapitalisasi yaitu integritas yang tinggi, keahlian dan intelektual yang mumpuni dan kepemimpinan yang peduli dan profesional,” ucap Dadi saat membacakan amanat Menpora melalui sambutannya.

Selain itu, Dadi juga menambahkan pesan bahwa para pemuda jangan mudah terprovokasi dengan beragam berita yang sifatnya hoax maupun isu – isu yang berkembang yang belum jelas kebenarannya.

“Yang sering terjadi adalah pertikaian antar pemuda, penyebabnya juga bukan hal yang serius,”

“Kita harus sadar bahwa kompetitor kita adalah para pemuda dari bangsa lain yang notabenenya sudah jauh lebih maju,” sambungnya.

Dalam apel yang tak hanya diikuti oleh pegawai namun juga perwakilan berbagai organisasi pemuda dan komunitas tersebut Sekda juga berpesan agar pemuda selalu berinovasi serta tanggap dalam memaksimalkan berbagai peluang.

“Jadilah pemuda yang kreatif, pemuda yang punya daya saing dan jangan berhenti untuk terus berkarya. Estafet pembangunan negeri kelak akan diemban oleh para pemuda sebagai penerus bangsa,” pesan Sekda.

Dadi juga menuturkan rasa bangganya pada pemuda di Kota Tangerang yang telah berpartisipasi aktif dalam membangun Kota Tangerang menjadi lebih baik lagi.

“Pemuda kota Tangerang mandiri, aktif dan bisa dibanggakan jika dibandingkan para pemuda dari kota lain. Banyak pemuda turut serta dalam pembangunan kota Tangerang, hingga kota Tangerang bisa seperti sekarang ini” tutup Dadi.(ADVERTORIAL)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related