Pandeglang – Warga Desa Cibadak, Kecamatan Cimangu, Kabupaten Pandeglang, memiliki kebiasan buruk buang air besar atau BAB di Kebun. Akibatnya, bau kotoran tercium menyengat ketika memasuki desa ini.
BACA JUGA: Potret Ketertinggalan di Wilayah TNUK Pandeglang; BAB di Kebun “Pesta Aroma” Kemudian
Ketika dimintai tanggapan terkait kebiasaan buruk warganya ini, Bupati Pandeglang Irna Narulita memastikan pihaknya akan segera membangun sarana MCK di desa tersebut.
Bahkan, Irna juga memerintahkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa atau DPMPD Pandeglang Taufik Hidayat yang saat itu ada di dekat Irna supaya menyelesaikan kebiasaan warga Cimangu BAB di kebun.
“Nanti kita lihat (anggaran), karena (program) MCK, Sanimas dan Pamsimas banyak di DPKPP. Pak Taufik telepon kepala Desa Cibadak. Selesaikan permasalahan BAB di Cibadak. Kalau desa tidak sanggup, hanya sanggup 1-2 titik, biar selebihnya kita,” kata Irna sambil memerintah Kepala DPMPD Pandeglang Taufik Hidayat, Selasa sore, 6 November 2018.
Irna juga meminta, supaya masyarakat di Desa Cibadak untuk menumpang dulu di rumah warga lainnya sambil menunggu sarana MCK selesai dibangun.
“BAB di rumah penduduk yang lain. Numpang, jangan di kebun. Nanti kita bangun. Dari dana desa juga bisa, cuma masyarakat juga harus belajar loh. Buang hajat sembarangan kan juga tidak mencerminkan sebagian dari iman,” kata Irna.(Rus)