Serang – Pejambret yang telah malang melintang melakukan aksinya di wilayah Serang, Ar alias Iwan (29), tersungkur setelah kakinya ditembak Tim Buser Polres Serang Kota dalam sebuah operasi penyergapan, Minggu dini hari, 18 November 2018.
Kapolres Serang Kota AKBP Komarudin mengungkapkan, Iwan merupakan warga Lingkungan Kejambulan, Desa Gosara, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang. Dia dibekuk saat berada di rumah temannya yang masih sekampung dengan tersangka.
“Tersangka karena berusaha coba melarikan diri makanya petugas melakukan tindakan tegas dengan menembak kedua kaki tersangka,” ujar Kapolres melalui sambungan telepon, Senin 19 November 2018.
Menurut Komarudin, dalam pemeriksaan tersangka mengakui sudah tujuh kali melalukan penjambretan di wilayah Kota Serang dengan sasaran pengendara motor yang membawa tas.
“Sejumlah barang hasil jambret di antaranya handphone dijual kepada penadah di Kota Serang dan penadahnya sudah berhasil diamankan,” katanya.
Seperti diketahui, aksi penjambretan yang sempat viral di media sosial dialami Sri Whayuni (31), warga Kampung/Desa Pasir Tangkil, Kecamatan Warung Gunung, Kabupaten Lebak, Sabtu, 8 September 2018 sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat itu korban dan anaknya melintas di Jalan Raya Serang-Pandeglang. Saat korban berada di sekitar Lingkungan Sempu, Kota Serang, korban yang mengendara motor berboncengan dengan anaknya dipepet pelaku yang menggunakan motor Kawasaki Ninja.
“Karena korban berusaha mempertahankan tas, terjadi tarik menarik hingga mengakibatkan korban dan anaknya terjatuh. Korban Sri Wahyuni mengalami koma karena luka berat di kepala,” ungkap Kapolres.
Dari kejadian itu, Tim Buser Polres Serang Kota dipimpin Iptu Yuda Purawan dibantu Tim Resmob dan Tim Jawara Polda Banten langsung bergerak untuk mencari pelaku penjambretan. Kerja keras tim gabungan berhasil mengidentifikasi dan berhasil meringkus tersangka saat nongkrong di rumah rekannya berikut penadahnya. (Rus)
