Serang – Empat pria yang diduga pembawa 20 ribu butir ekstasi dan 40 kilogram sabu disergap petugas Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat sesaat setelah keempat pria turun dari perahu nelayan di Lingkungan Cikubang, Desa Arawana, Kecamatan Pulo Ampel, Kabupaten Serang, Selasa, 20 November 2018.
Informasi yang berhasil dihimpun BantenHits.com, narkoba yang dibawa empat orang terduga pelaku disimpan di dalam dua karung plastik berwarna putih. Sesaat setelah ditangkap, empat terduga dimasukan ke dalam mobil minibus berwarna hitam.
“Orang Lampung yang ditangkap. Mereka baru turun dari perahu nelayan. Pas ditangkap orang yang ada di kapal lagi masukin karung ke dalam mobil yang datang dari Jakarta. Perahunya baru kali ini saya lihat,” kata Nahrawi, salah seorang warga yang saat itu melihat proses penangkapan, Kamis, 22 November 2018.
Nahrawi mengatakan, sempat terdengar bunyi tembakan pada saat proses penangkapan terhadap terduga pelaku penyelundupan narkoba yang diduga dikirim dari Provinsi Lampung menuju Jakarta itu. Pelaku dan barang bukti langsung diamankan oleh para petugas kepolisian.
“Satu kali terdengar bunyi tembakan. Polisinya langsung tangkep orang yang ada di dalam mobil. Saya sempat liat narkobanya ada di bungkus kotak-kotak di dalam karung langsung dibawa sama polisi,” ungkapnya.
Kapolres Cilegon AKBP Rizki Agung Prakoso membenarkan, adanya penangkapan 4 orang terduga pelaku penyelundupan narkoba oleh petugas Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.
“Memang benar mereka Polres Jakarta Barat sedang melakukan control delivery sejak dua minggu belakang dan mereka menginfokan bahwa ada kegiatan di situ. Saya jawab silahkan. Begitu berhasil menangkap barang bukti langsung dibawa ke Jakarta Barat tapi kita belum tahu apa yang dibawa dan tersangkanya siapa,” tandasnya.
Belum ada konfirmasi terkait penyergapan empat pria Lampung pembawa 20 ribu butir ekstasi dan 40 kilogram sabu ini dari Polres Jakarta Barat. BantenHits.com mash mengupayakan konfirmasi. (Rus)
