Sudah Tidak Layak, Segera Revitalisasi Pasar Ciputat!

Date:

Pasar Ciputat
Pasar Ciputat yang harusnya jadi etalase Kota Tangerang Selatan saat ini kondisinya dinilai sudah layak. (BantenHits.com/ Ade Indra)

Tangsel – Pasar Ciputat yang dimiliki Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sejak 2008 lalu, kondisinya sudah sangat mengkhawatirkan. Pasar yang harusnya jadi etalase Kota Tangsel karena menempel langsung dengan ibukota Jakarta ini, malah seperti tak tersentuh kebijakan.

Suasana karut-marut langsung menyergap kala BantenHits.com memantau Pasar Ciputat, Senin 26 November 2018. Tumpukan sampah terlihat di sudut-sudut pasar. Bau busuk menguar mencocok hidung. Pasar yang seharusnya menjadi salah satu simbol peradaban, seperti tengah mundur ke zaman ketertinggalan.

Lantai 2 dan 3 Pasar Ciputat yang sudah sejak lama ditinggalkan pedagang, semakin melengkapi ‘penderitaan’ Pasar Ciputat. Bahkan, konon lantai 2 dan 3, jika malam hari acap dijadikan tempat mesum sekelompok anak jalanan. Di sini juga ditengarai tempat transaksi narkoba dan tempat mangkal sejumlah waria.

“Saya pernah juga ke bangunan Pasar Ciputat. Di lantai 2 dan 3 (pasar) itu kalau malam digunakan tempat gituan,” kata Fadly Fadhlullah, salah seorang warga Ciputat, Kota Tangsel, empat tahun silam.

BACA JUGA: Pasar Ciputat Jadi Tempat Prostitusi

Selain kondisi di dalam pasar, akses ke Pasar Ciputat, yakni Jalan Aria Putra kondisinya crowded karena banyak pedagang kaki lima (PKL) yang menggelar jualan, sehingga menyebabkan penyempitan jalan dan menghambat arus lalu lintas di lokasi.

“Keadaannya memang seperti ini, Mas. Beda kayak waktu pertama kali dibuka. Kami pedagang aja gak betah apalagi pembeli,” ujar Saiful, salah satu pedagang.

Marni pedagang lainnya mengatakan, kondisi bangunan di lantai 2 dan 3 yang sepi dan kotor juga membuat pembeli enggan pergi ke lantai tersebut.

“Mau naik juga takut, lantai atas sepi. Jadi ya belum pernah naik lagi ke atas,” ungkap Marni.

Revitalisasi

Untuk mengatasi itu, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany mengaku pihaknya akan melakukan revitalisasi. Proses revitalisasi sendiri akan dilakukan tahun 2019 dan akan bisa digunakan pada 2020.

“Revitalisasi sudah hal pasti dan akan kita lakukan,” ucap Airin ditemui di kantornya.

Saat ini pihaknya akan melakukan penjajakan pasar atau market sounding untuk mencari investor yang berminat mengikuti pelelangan dalam proyek revitalisasi Pasar Ciputat pada 29 November. Airin mengatakan penjajakan dilakukan sebagai bentuk rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel untuk membiayai Pasar Ciputat menggunakan skema kerjasama pemerintah dan badan usaha (KPBU).

“Penjajakan dilakukan karena besarnya anggaran yang diperlukan untuk melakukan revitalisasi Pasar Ciputat yang diestimasi Rp 300 miliar,” imbuhnya.

Saat penjajakan pihaknya akan memaparkan proyek revitalisasi kepada para investor.

“Siapa yang mau, berminat, nanti akan ikut lelang. Revitalisasi ini kami harap bisa memajukan pasar tradisional yang kami punya, ” tukasnya.(Rus)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Imbauan KASN untuk Tim Sukses Sekda Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid

Berita Tangerang - Komisi Aparatur Sipil Negara atau KASN...

KASN Tegaskan Sekda Kabupaten Tangerang Dilarang Pendekatan ke Parpol Politik, Ini Aturannya!

Berita Tangerang - Sekretaris Daerah atau Sekda Kabupaten Tangerang,...