Tangerang – Dai Kamtibmas yang dibentuk Polres Metro Tangerang, diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, terlebih saat ini banyak isu yang bertebaran di tengah masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar seusai menghadiri silaturahmi Dai Kamtibmas Polres Metro Tangerang di ruang Al Amanah Lantai 5, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis 10 Januari 2019.
Zaki mengungkapkan, dirinya sangat mendukung terbentuknya Dai Kamtibmas. Terlebih saat ini ada lima kecamatan di wilayah Kabupaten Tangerang yang masuk wilayah hukum Polres Metro Tangerang.
“Dengan adanya Dai Kamtibmas ini diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Sebab, sejak dulu Tangerang itu satu, dan masyarakatnya saling berbaur,” ungkap Zaki.
Untuk itu, Zaki mengimbau, kepada masyarakat jangan sampai terhasut dengan adanya isu-isu yang mampu merugikan diri sendiri dan orang lain serta menjaga kerukunan dan ukhuwah islamiyah di wilayah Tangerang raya.
“Apalagi saat ini masuk di tahun politik, banyak cara yang bisa dilakukan untuk memecah belah tali persaudaraan. Untuk itu marilah kita jaga keharmonisan di tengah masyarakat Tangerang,” jelasnya.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Harry Kurniawan mengatakan, terbentuknya Dai Kamtibmas ini untuk mengantisipasi terjadinya gesekan pada pemilihan umum (Pemilu) pada 17 April 2019 mendatang.
“Hadirnya Dai Kamtibmas ini sangat dibutuhkan untuk menjadi penyejuk hati masyarakat di wilayah Tangerang,” ungkapnya.
Menurut Harry, saat ini tahapan pesta demokrasi mulai berjalan, dan Dai Kamtibmas akan turun ke kecamatan, kelurahan atau desa untuk menjadi ulama yang mampu memberikan kesejukan hati.
“Dai kamtibmas akan memberikan syiar agama yang mampu menyejukan hati masyarakat, sehingga masyarakat tidak akan terpancing dengan isu-isu negatif,” terang Harry.
Tidak hanya itu, lanjut Harry, dai kamtibmas ini tidak hanya mensiarkan keagamaan bagi masyarakat, tapi juga mampu menyampaikan kebenaran bagi masyarakat tentang adanya informasi bohong.
“Jika ada informasi bohong, maka dai kamtibmas segera mungkin menyaring informasi tersebut kepada masyarakat,” paparnya.
Sementara, Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan, peranan Dai Kamtibmas sangat penting dalam memberikan keamanan, kenyamanan, dan ketertiban masyarakat melalui syiar agama. Sebab, keberadaan dai berperan aktif dalam menjaga kondusivitas di Kota Tangerang, termasuk dengan melakukan deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Pemerintah tidak bisa bertindak sendiri tanpa partisipasi masyarakat, khususnya Dai Kamtibmas dalam menjaga stabilitas keamanan, dan ketertiban di Kota Tangerang,” terangnya.(Rus)
