Tangerang– Wakil walikota Tangerang Sachrudin menyebutkan sebanyak 3.005 pasangan di Kota Tangerang terlibat kasus perceraian baik berupa talak maupun gugatan sepanjang tahun 2018. Hal tersebut berdasarkan data yang diterima Pemerintah dari pengadilan agama Kota Tangerang.
“Angka perceraian tersebut harus ditekan, salah satu caranya melalui program Kampung Samawa,”kata Sachrudin usai membuka acara sosialisasi program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), di Ruang Akhlakul Karimah, Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Rabu, 13 Februari 2019.
Menurut Sachrudin, kampung Samawa merupakan bagian dari program Kampung Kita yang saat ini tengah digalakan pemkot Tangerang.
“Kampung ini menekankan cara berkeluarga dan bermasyarkat dengan memahami nilai-nilai agama,”jelasnya.
Sementara Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kota Tangerang, Iis Aisyah mengatakan Pemkot Tangerang akan membangun Kampung Samawa di 26 kelurahan. Tujuannya agar angka perceraian di Kota Tangerang bisa ditekan.
“Kita harap program Kampung Samawa ini dapat menekan dan mencegah terjadinya kasus KDRT, angka perceraian yang berkurang, dan perbaikan sistem pola asuh anak,”katanya.
Editor : Fariz Abdullah
