Lebak– Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kabupaten Lebak mencatat terdapat kekurangan 160 kotak dan 2.918 bilik suara untuk Pemilu tahun 2019. Penyebabnya lantaran terdapat penambahan 19 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Ketua KPU Lebak, Ni’matullah mengatakan kekurangan tersebut terdeteksi setelah dilakukannya perakitan kotak suara pada Minggu 17 Fesbruari 2019 kemarin.
“KPU Lebak sendiri telah melakukan perakitan kotak suara sebanyak 20.286 kotak suara yang akan didistribusikan ke 3.992 TPS se Kabupaten Lebak,”kata Ni’matullah kepada awak media, Selasa, 19 Februari 2019.
Ni’matullah mengaku selain kekurangan 160 kotak dan 2.918 bilik suara, KPU Lebak juga masih kekurangan sekitar 38 tinta untuk Pemilu 2019.
“kita juga sudah ajukan kepada KPU Pusat untuk melakukan pengiriman kekurangan logistik tersebut,”terangnya.
Lebih jauh Ni’matullah mengatakan mengenai bilik suara jika tidak ada kiriman logistik, KPU masih bisa menggunakan bilik suara berbahan aluminium sisa pelaksanaan Pilkada Lebak 2018.
“Walaupun masih bisa menggunakan bilik suara bekas Pilkada kemarin, saya harap KPU Pusat bisa mengirimkan kekurangan tersebut, agar semuanya merata,”imbuhnya.
Berdasarkan laporan, kata Ni’matullah KPU Lebak akan menerima kekurangan kotak suara yang bebarengan dengan surat suara pada awal bulan Maret 2019.
“Tentunya kita harap logistik sudah clear, dan dapat tersampaikan tepat waktu,”pintanya.
Untuk diketahui, KPU Lebak akan mulai melakukan distribusi logistik ke setiap TPS se Kabupaten Lebak pada akhir bulan Febuari 2019. Pendistribusiannya sendiri akan mendapatkan pengawalan ketat dari pihak kepolisian.
Editor : Fariz Abdullah
