Lebak– Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya meninjau pelaksanaan seleksi rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK di SMAN 1 Rangkasbitung, Sabtu, 23 Februari 2019.
Seleksi kompetensi berbasis CAT UNBK yang berlangsung selama 2 hari yakni 23 dan 24 Februari 2019 ini diikuti 625 peserta honorer Kategori 2 (K2) dari formasi guru, kesehatan dan penyuluh pertanian.
Baca Juga: Rekrutmen PPPK, 625 Honorer di Kabupaten Lebak Ikut Tahap Seleksi CAT UNBK
Dalam tinjauannya, Iti mengaku Pemkab Lebak hanya mampu membuka 100 formasi untuk rekrutmen PPPK di Kabupaten Lebak lantaran terkendala anggaran.
“Kami berharap anggaran pemerintah daerah dapat terus bertambah sehingga kami dapat mengangkat seluruh teman-teman yang khususnya yang K2 yang belum menjadi PNS menjadi P3K,”kata Iti.
Lebih jauh Iti menjelaskan anggaran belanja pegawai PPPK dibebankan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) masing-masing pemerintah daerah sehingga jumlah formasi honorer yang akan mendapatkan gaji setara PNS ini didasarkan pada kemampuan anggaran yang dimiliki pemerintah.
“Kita minta teman-teman yang mengikuti seleksi dapat lulus dan dapat memenuhi seluruh kuota formasi yang disediakan pemerintah daerah,”pintanya.
Sementara Kepala Bidang Pembinaan dan Data Informasi BKPP Lebak, Fuad Lutfi menjelaskan dari 100 formasi yang dibutuhkan 75 diantaranya untuk tenaga pendidikan, 15 orang tenaga kesehatan dan 10 orang untuk tenaga penyuluhan pertanian.
“Saya berharap peserta dapat mengikuti seleksi dengan sebaik-baiknya, untuk itu kesiapan peserta harus sangat optimal,”imbuhnya.
Editor: Fariz Abdullah