Sebut Lansia Sakit Ditandu Bambu di Banten Hoaks, Ma’ruf Amin Disarankan Minta Maaf ke Publik

Date:

JOKOWI HADIRI DEKLARASI DUKUNGAN KELUARGA CHASAN SOCHIB
Jokowi-Ma’ruf Amin seusai menghadiri deklarasi dukungan dari keluarga besar Chasan Sochib. (BantenHits.com/ Mahyadi)

Serang – Cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin disarankan meminta maaf karena telah menyebut hoaks video warga miskin sakit ditandu ke puskesmas.

Sebaliknya, jika Ma’ruf memang meyakini video yang viral setelah diunggah Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak hoaks, Ma’ruf dipersilakan melaporkan ke polisi.

“Kalau memang itu hoaks menurut cawapres 01 KH. Ma’ruf Amin, silakan laporkan Dahnil Anzhar ke Mabes Polri. Tapi sebaliknya jika bukan hoaks (fakta sesungguhnya), saya tantang cawapres 01 KH. Ma’ruf Amin untuk meminta maaf kepada Dahnil Anzhar dan publik atas statementnya,” ujar Koordinator Tampung Padi Ferry Reynaldi melalui sambungan telepon, Senin 4 Maret 2019.

Sebelumnya, Rifai, anak Ahmad Tholib, lansia sakit yang foto dan videonya viral, mengaku sakit hati ayahnya yang sakit ditandu disebut hoaks oleh calon pemimpin Indonesia ini.

BACA JUGA: Anak Lansia Sakit yang Ditandu Sarung dan Bambu di Banten Sakit Hati Videonya Disebut Ma’ruf Amin Hoaks

Selain keluarga, warga sekitar yang mendampingi pengobatan Ahmad Tholib juga mengaku sedih dengan ucapan Ma’ruf Amin. Meski dituduh hoaks, warga tak akan pernah berhenti untuk menyuarakan fakta kampung mereka masih terisolir dan belum terjamah pembangunan infrastruktur.

BACA JUGA: Lansia Miskin Sakit Ditandu Disebut Hoaks oleh Cawapres 01 Ma’ruf Amin, Warga Tak Akan Berhenti Ungkap Fakta Kampung Masih Terisolir

Selain menyangkal warga sakit ditandu sebagai fakta, Ma’ruf juga menyebut Dahnil Anzar tak tahu Banten.

“Itu tidak betul. Di sana kan ada bupati bahkan sekarang lagi dibikin jalan tol dari Serang menuju Panimbang dan banyak fasilitas yang diberikan,” kata Ma’ruf Amin saat kepada awak media saat kunjungan di Kota Serang, Minggu 3 Maret 2019.

Editor: Darussalam Jagad Syahdan

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Ketika Pj Gubernur Harus Hitung Sendiri Uang Santunan untuk 13 Penyelenggara Pemilu di Banten yang Wafat

Berita Banten - Pelaksanaan Pemilu 2024 di Banten berlangsung...

Anggota KPPS di Kadipaten Cilegon Meninggal Dunia Diduga Kelelahan

Berita Cilegon - Santo (23) warga Lingkungan Kadipaten, Kelurahan...

Ramai Nama Baru Kalahkan Suara Mantan Gubernur Banten di Real Count Sementara KPU

Berita Banten - Real count hasil Pemilu 2024 KPU...

Real Count KPU Hampir 50 Persen, Airin Rachmi Diany Caleg DPR RI Paling Digdaya di Banten

Berita Banten - Airin Rachmi Diany menjadi Calon Anggota...