Lebak- Dinas Komunikasi dan Informatika atau Diskominfo Kabupaten Lebak menggandeng Komunitas dan Pegiat media sosial (Medsos) untuk menginformasikan kepada publik mengenai kegiatan pemerintah. Tujuannya agar meningkatkan persepsi posifitif dikalangan masyarakat.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lebak, Dodi Irawan menuturkan saat ini sudah ada 14 Komunitas atau pegiat media sosial yang sepakat untuk menyebarluaskan informasi mengenai kegiatan pemerintah.
“Kita ingin menjamin hak publik mendapatkan informasi tentang pemerintah daerah,”kata Dodi kepada BantenHits, Kamis, 21 Maret 2019.
Dodi menjelaskan pelibatan berbagai komunitas merupakan amanah Peraturan Bupati (perbup) tentang komunitas informasi Masyarakat (KIM) dengan harapan berbagai program dan kegiatan pemerintah daerah dapat terinformasikan utuh kepada masyarakat sehingga adanya keterlibatan publik untuk mengawal proses percepatan pembangunan di Kabupaten Lebak.
“ikhtiar ini juga di harapkan dapat meningkatkan informasi berbagai potensi daerah guna menjaring investasi sehingga dapat menumbuhkan perekonomian daerah,”jelasnya.
Baca Juga: Dua Tahun Berdiri, Diskominfo Kabupaten Lebak Sodorkan Informasi Cepat dan Pelayanan Maksimal
Untuk diketahui ke empat belas komunitas dan pegiat medsos yang sudah bekerjasama dengan Diskominfo Lebak meliputi Lebak Masagi, Gemah Ripah, Manik Rahayu, Jasmin, Gedong Kosala, Sapiring Rejeung, Sanghiang Community, Pelita hati, Sawargi, Korcam Cirinten, Dedikasi Pengembangan Ilmu Teknologi (Debu Tech), Pelayangan Asih, Pemuda Lebak Tangguh dan AIM PKH.
Seluruhnya merupakan komunitas dan pegiat medsos yang beraktivitas di bidang Budaya, sosial budaya, Iptek, ekonomi dan wisata.
Editor: Fariz Abdullah
