Tangerang- Sebanyak enam guru honorer di Kabupaten Tangerang dipecat lantaran kedapatan memamerkan stiker dan berpose simbol salam dua jari yang menandakan dukungan untuk pasangan calon Prabowo-Sandi dalam sebuah foto yang viral.
Keenam guru yang mengabdikan diri di SMAN 9 Kabupaten Tangerang tersebut tak mendapatkan ampun. Sanksi pemecatan langsus diberikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten.
Ironinya, paska pemecatan keenam guru honorer yang saat ini tengah mendapat sorotan publik, Wahidin Halim justru secara terang-terangan mengajak warga Nahdlatul Ulama untuk mendukung Ma’ruf Amin yang notabene calon wakil presiden nomor urut 01.
Dikutip dari Kumparan.com Wahidin Halim turut hadir bersama Ma’ruf Amin dalam acara Harlah NU ke 96 yang digelar PWNU Banten di Lapangan Lapas Anak, Kota Tangerang, Banten, Sabtu, 23 Maret 2019.
Dalam sambutannya, Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, Ma’ruf tidak hanya milik warga Banten dan NU saja, tapi milik semua umat Islam. Karena itu, kata dia, sudah seharusnya memberikan dukungan kepada Ma’ruf pada Pilpres 2019 mendatang.
“Kiai Ma’ruf bukan hanya sekadar seorang kiai bukan sekadar orang Banten, tapi milik semua umat Islam, sehingga harus memberikan dukungan kepada beliau,” ujar Wahidin di Lokasi.
Wahidin mengucapkan selamat kepada NU yang sudah berusia 96 tahun. Menurut dia, secara kultural di setiap kampung pasti ada warga NU, sehingga tinggal dikelola agar bisa bebuat lebih baik terhadap bangsa dan negara.
“Apalagi di Banten saya tahu persis hampir 90 persen lebih adalah kaum nahdliyin,” ucapnya.
Di kesempatan yang sama, Ketua PWNU Banten, Bunyamin mengajak warga NU di Banten agar selalu menjaga ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sesama bangsa) untuk kedaulatan rakyat. Dia berpesan, jika warga NU ingin mempertahankan NKRI maka tak ada pilihan lain kecuali memilih Jokowi-Ma’ruf.
“Untuk itu mari kita sama-sama jaga kesatuan. Siap bersatu? Kalau siap, ada satu pesan dari saya tanggal 17 April 2019 bagi kita warga nahdliyin,”kata Bunyamin.
“Kalau sama-sama ingin mempertahankan NKRI, tidak ada pilihan bagi warga nahdliyin kecuali memilih nomor 01. Saya bukan kampanye tapi cuma ngasih tahu, tidak ada jalan lain,” jelasnya.
“Kita harus ingat calon wakil presiden kita adalah salah satu putra terbaik NU dan putra terbaik Banten. Kelewatan kalau orang Banten tidak memilih warga Banten,” imbuhnya.
Kampanye di Tangerang merupakan rangkaian safari Ma’ruf setelah menyapa warga di Jakarta Timur pagi tadi. Besok, Ma’ruf Akan berkampanye di Serang.
Editor: Fariz Abdullah