Serang – Baliho raksasa berisi ucapan terima kasih kepada warga Banten atas kemenangan pasangan Prabowo-Sandi dipasang relawan di Jalan Raya Boru, Kota Serang, sejak Selasa, 7 Mei 2019 sekitar pukul 15.00 WIB.
Selain ucapan terima kasih, baliho yang ditandatangani Forum Persaudaraan Umat Islam Banten (FPUIB), berisi ucapan selamat dan sukses atas terpilihnya Prabowo-Sandi sebagai presiden dan wakil presiden RI periode 2019-2024.
Beberapa jam setelah baliho terpasang, relawan Prabowo-Sandi yang militansinya sudah teruji sejak masa kampanye Pemilu 2019 ini mendengar akan ada pencopotan terhadap baliho yang mereka pasang.
Foto Rizieq Shihab dan Angka Perolehan Suara
Ogah spanduknya diturunkan orang lain, para relawan kemudian bergerak cepat. Rabu dini hari, 8 Mei 2019 pukul 01.00 WIB, relawan mencopot sendiri baliho tersebut kemudian mengganti dengan baliho yang isinya sudah disepakati Satpol PP dan Bawaslu Kota Serang.
Baliho kedua hanya berisi ucapan terima kasih DPW FPI Banten kepada warga Kota Serang yang telah memilih pasangan capres-cawapres 02 Prabowo-Sandi yang merupakan pasangan calon hasil rekomendasi ulama.
Turut dicantumkan pada baliho angka perolehan suara Prabowo-Sandi di Kota Serang berdasarkan hasil pleno KPU Kota Serang, Selasa, 7 Mei 2019. Angka kemenangan Prabowo-Sandi di Kota Serang tampak menjulang dibanding perolehan suara Jokowi-Ma’ruf.
Pada baliho juga terdapat ucapan selamat datang Ramadan dan imbuan menjaga kesucian Ramadan dari Ketua DPW FPI Kota Serang Nasehudin.
“Daripada dicopot oleh orang, lebih baik kita copot sendiri. Kami belajar tentang aturan itu, kami sepakat kami ubah tulisan,” kata Nasehuddin saat melakukan audiensi dengan Satpol PP dan Bawaslu Kota Serang, Rabu dini hari, 8 Mei 2019.
Baliho kedua yang dipasang relawan terlihat lebih mentereng karena menyertakan foto tokoh kharismatik, yakni Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dan Nasehudin di samping foto Prabowo-Sandi.
“Ini banyak human error kami, makanya kami sosialisasi hasil pleno Kota Serang. Inilah hasil resmi jangan sampai ke KPU daerah berubah,” paparnya.
“Malam ini kita turunkan dan diubah disetujui tidak ada penurunan lagi,” sambungnya.
Sementara itu, Penasihat FPI Banten Kiai Enting mengatakan, pemasangan baliho berisi hasil rekapitulasi suara tersebut guna menyadarkan masyarakat bahwa suara 02 di Kota Serang aman.
“Kita bangga kepada masyarakat Kota Serang yang telah memenangkan 02. (Baliho pertama) ini kita cabut karena narasinya katanya salah. Ini hasil pleno kita pasang,” ujar Enting.
Ia juga memastikan tidak melakukan larangan kepada capres 01 untuk memasang baliho asal ada narasi hasil pleno KPU Kota Serang.
“Tidak bisa (dicopot) ini sudah ada kesepakatan bersama di narasi, 02 masang silakan, 01 mau masang silakan saja, tapi harus ada narasi itungan KPU,” pungkasnya.
Dalam acara penurunan baliho tersebut turut hadir Ketua Bawaslu Kota Serang Faridi, Kapolres Serang Kota AKPB Firman Affandi, dan Plt Satpol PP Kota Serang Yasin.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
