Cilegon- Warga lingkungan Cilodan, Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon mengeluhkan adanya bau zat kimia yang diduga berasal dari tiga industri yang berada di sekitar pemukiman warga. Masing-masing PT Chandra Asri Percochemical atau CAP, PT Dongjin Indonesia dan PT Asahimas Chemical.
Selain bau menyengat, warga juga kerap mengeluhkan mual dan pusing lantaran air di dalam sumur kerap tercium aroma bau.
Baca Juga: Bau Gas Kimia Hantui Warga Cilodan Cilegon, Mual dan Pusing Jadi Santapan Sehari-hari
Menanggapi hal tersebut, Management PT Chandra Asri Petrochemical (CAP) angkat bicara. Melalui Community Relation CAP, Wawan Mulyana bahwa perusahaanya telah melakukan pengecekan di lapangan baik secara kualitatif maupun kuantitatif. terhadap sumber bau yang dikeluhkan oleh warga setempat dan dipastikan sumber bau menyengat tersebut bukan berasal CAP.
“Secara tes yang dilakukan lewat pengecekan, tidak ada yang abnormal. Semuanya normal, kami sudah melakukan dianalisa lewat berbagai tes baik uji peralatan dan interview. Diantaranya, uji peralatan dilakukan di beberapa area pabrik baik di dalam pabrik, di depan pabrik tepatnya di Jalan Raya Cilegon-Anyer, Area Pintu Gerbang, Jetty dan lokasi lainnya secara kualitatif tidak terasa bau, secara kuantitatif voc juga nol,”kata Wawan kepada awak media, Selasa, 11 Juni 2019.
Ia juga mengaku telah melakukan pengecekan bedasarkan analisa pergerakan angin dan didapati bahwa tidak sumber bau tidak berasal dari CAP.
“Untuk sementara informasinya, angin ke arah Cilegon. Arah angin bisa berubah, berapa jam kemudian bisa berubah,”ungkapnya.
Editor: Fariz Abdullah
