Cilegon- Akhmad Sukman (48) warga kampung Sumampir Timur, Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon harus meregang nyawa setelah terlibat kecelakaan di jalan raya Anyer tepatnya di lingkungan Rombongan, Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Senin, 26 Agustus 2019.
Akhmad yang diketahui sebagai karyawan PT Chandra Asri Petrochemical kecelakaan setelah gagal menyalip kendaraan mini bus. Saat itu ia tengah mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Mio dengan Nomor Polisi A 5223 VK dari arah Cilegon menuju Ciwandan.
Sesampainya di lokasi kecelakaan, Akhmad hendak mendahului sebuah minibus yang berada di depannya namun naas saat menyalip kendaraan korban justru bersenggolam dengan minibus hingga oleng terjatuh dan mengenai sepeda motor milik Asep dengan nomor kendaraan A 3140 KH.
“Saat nyalip korban senggolan dengan mobil hingga oleng dan terjatuh, dan nyenggol sepeda motor pengendara lainnya. Diduga korban tabrak lari karena mobil yang nyenggol motor korban tidak ada kemungkinan kabur dan saat ini sedang kita cari,”kata Kanit Laka Lantas Polres Cilego Ipda Haris Munandar saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Haris mengungkapkan akibat peristiwa kecelakaan tersebut korban mengalami luka yang cukup parah pada bagian kepala dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Cilegon untuk mendapatkan pertolongan.
“Untuk korban Akhmad dilarikan ke RSKM namun nyawa korban sudah tidak dapat tertolong, sementara korban lainnya mengalami luka ringan dan mendapatkan perawatan di puskesmas terdekat,” ungkapnya.
Untuk kepentingan penyelidikan atas peristiwa kecelakaan lalulintas tersebut, saat ini petugas dari Laka Lantas Polres Cilegon tengah berada di lokasi untuk melakukan oleh tempat kejadian perkara. Sementara beberapa warga yang melihat kecelakaan itu saat ini tengah dimintai keterangan oleh petugas kepolisian.
Editor: Fariz Abdullah