Lebak- Ar (15), MF (18) dan AMS (19) dibekuk tim resmob Polda Banten dan Polres Lebak, Kamis, 5 September 2019. Ketiganya merupakan pelaku pemerkosaan serta pembunuhan sadis terhadap S (13) warga Kampung Karahkal, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.
S yang merupakan warga baduy luar itu ditemukan tewas bersimbah darah dengan kondisi tubuh penuh luka bacok, di sebuah gubug di Kampung Kaduheulang, Desa Cisimeut Raya, Kecamatan Leuwidamar, Sabtu, 31 Agustus 2019. Bahkan tangan kanan dan kiri gadis berkulit putih itu nyaris putus.
Usut punya usut, kecantikan paras S diduga kuat menjadi salah satu alasan ketiga pelaku menjalankan aksi kejinya itu.
Baca Juga: Sadis! Gadis Baduy Luar yang Tewas Bersimbah Darah Mayatnya Diperkosa Secara Bergiliran
Kapolres Lebak AKBP Dani Arianto mengungkapkan ketiga pelaku sudah melakukan pengintaian terhadap S sejak satu bulan silam. Beberapa kali ketiga pelaku mendekati korban dengan berpura-pura menawarkan gadget (HP). Namun, korban saat itu bersikukuh menolak.
“Korban ini di tawari handphone (oleh pelaku), korban dan pelaku desanya sebelahan tu, sambil pemantauan mereka liat oh jadi sepi jam segini gitu,”kata Dani saat ekspose di Mapolda Banten.
Ketiga pelaku akhirnya memutuskan untuk melaksanakan niat jahatnya pada Sabtu, 31 Agustus 2019. Saat S tengah dalam kondisi menyendiri di sebuah gubug yang tak lain tempat tinggal dirinya bersama keluarga.
Saat menjalankan aksinya, MF menjadi otak pemerkosaan dan pembunuhan sadis terhadap gadis yang masuk dalam masyarakat adat itu. Bahkan, pria berusia 18 tahun ini juga yang membacok dan pertama kali memperkosa S.
“Mereka teman komunitas, semuanya warga luar Baduy,” tuturnya.
Editor: Fariz Abdullah